Sejumlah Fakta Menarik Sungai Aare di Bern Swiss, Salah Satunya Selalu Memakan Korban

KONTENJATENG.COM , - Kabar duka menimpa keluarga dari Gubernur Jawa Barat, yaitu Ridwan Kamil. Pasalnya Emmiril Khan Mumtadz atau Eril selaku anaknya Ridwan Kamil akhirnya dinyatakan meninggal dunia setelah hilang di sungai Aare Bern, Swiss.

Melihat kasus tersebut, kini warga Indonesia turut penasaran seperti apa sungai Aare, yang berada di Bern, Swiss tersebut.

Berikut ini sejumlah fakta menarik mengenai sungai Aare yang berada di Bern, Swiss.

1. Sungai terpanjang di Swiss

Sungai Aare menjadi sungai yang paling panjang di negara Swiss, panjang dari sungai Aare ini adalah 292 kilometer dengan jalur yang berkelok-kelok.

Baca Juga: Link dan Cara Download Video Facebook Menggunakan Savefrom, Gratis Mudah dan Cepat

2. Selalu memakan korban

Ternyata bukan hanya di Indonesia saja ada suatu tempat yang sering makan korban, terbukti di Swiss sendiri tepatnya di sungai Aare selalu memakan korban tiap tahunnya.

Tercatat setiap tahunnya rata-rata sungai Aare selalu memakan korban setidaknya 15-20 orang.

"Jadi kenapa cukup banyak karena bisa disampaikan ini tempat orang berenang (wisata) jadi kasusnya 15-20 setahun," kata Duta Besar RI untuk Swiss, Muliaman Hadad.

3. Kebanyakan yang menjadi korban adalah turis.

Fakta selanjutnya tentang sungai Aare adalah rata-rata yang menjadi korban di sungai Aare adalah bukan warga sekitar, melainkan turis mancanegara.

Baca Juga: Harga Spesial Tiket Nonton Film Satria Dewa Gatotkaca, MAU? KLIK DISINI CARANYA, JUMLAH TIKET TERBATAS !!!

4. Sungai dengan warna hijau tosca

Sungai Aare memiliki warna yang cukup bagus, yaitu berwarna hijau tosca. Namun, siapa yang nyangka dibalik kecantikan warnanya tersebut, sungai Aare memiliki arus yang cukup deras.