misteri

Misteri Pesugihan Dengan Ritual Seks Bebas di Gunung Kemukus, Begini Sejarahnya

Sabtu, 30 Oktober 2021 | 11:48 WIB
Misteri Pesugihan Dengan Ritual Seks Bebas di Gunung Kemukus, Begini Sejarahnya (Pixabay)

KONTENJATENG.COM- Berikut ini adalah informasi tentang sejarah Pesugihan dengan ritual seks bebas di Gunung Kemukus.

Gunung Kemukus merupakan salah satu lokasi wisata ziarah yang terletak di Desa Pendem, Kecamatan Sumberlawang, Sragen, Jawa Tengah yang di kelilingi aliran air Waduk Kedung Ombo.

Entah sejak kapan Gunung Kemukus dijadikan tempat orang-orang untuk mencari Pesugihan dengan ritual seks bebas tersebut.

Baca Juga: Tafsir Mimpi Melihat Ular Atau Kuburan Dalam Pandangan Islam,Simak Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

Menurut rumor yang beredar, para peziarah diharuskan melakukan hubungan seks dengan orang lain yang tentu saja bukan pasangan sahnya saat berziarah ke makam Pangeran Samudro sebanyak tujuh kali.

Dan ritual tersebut tentunya harus dilakukan dihari-hari yang diyakini baik, seperti Kamis Pahing atau Kamis Wage

Setelah melakukan hubungan seks dengan orang lain yang bukan pasangan sahnya, kemudian mereka berdua harus bertemu lagi, jika hal tersebut berhasil lalu orang tersebut harus melakukan melakukan selamatan dan syukuran di Gunung Kemukus.

Banyak cerita miring yang berkembang bahwa pesugihan dengan ritual seks bebas tersebut karena sosok pangeran Samudro yang terlibat cinta terlarang dengan ibu tirinya, Ontrowulan.

Lalu siapakah Pangeran Samudro tersebut? dikutip kontenjateng.com dari blog warisdjati.blogspot.com yang mengupas dengan rinci terkait sejarah Gunung Kemukus tersebut.

Baca Juga: Jin Ifrit Dicekik Rasulullah SAW, Ini Sebabnya

Karena sejatinya, Pangeran Samudro ini penyebar Islam dan keturunan Majapahit. Tapi entah mengapa ada orang-orang yang menyesatkan tempat itu menjadi tempat pemujaan. Mereka yang melakukan ritual seks di Gunung Kemukus jelas-jelas salah.

Pangeran Samudro diutus penguasa Demak untuk menyatukan keturunan Majapahit yang tercerai berai. Dia juga setelah mendapat bimbingan agama dari Sunan Kalijaga kemudian menyebarkan Islam.

Tapi sayangnya di tengah perjalanan, Pangeran Samudro sakit dan meninggal dunia. Kemudian dimakamkan di Gunung Kemukus. Tak lama, ibundanya yang mendengar dia sakit menyusul dari Demak, hingga kemudian dimakamkan juga di sana.

Baca Juga: Perceraian Dalam Rumah Tangga Disebabkan Oleh Jin Berikut Ini,Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Tentu saja perbuatan pesugihan dengan ritual seks bebas tersebut adalah hal yang menyimpang dan secara langsung mencedarai budaya dan tentu syariat Agama.***

Halaman:

Tags

Terkini