Baca Juga: Misteri Asal Usul Nyi Blorong, Cerita Tentang Ratu Pesugihan, Pasukan Lampor dan Laut Selatan
Bathara Guru tidak tega bila harus membiarkan Kala lapar. Tetapi kekejamannya tetap harus dihentikan.
Karena itu ia membatasi kebengisan Kala. Caranya, Kala hanya diperbolehkan memakan manusia yang termasuk golongan sukerta.
Apa itu sukerta?
Baca Juga: Asal Usul Bayi Ambar Atau Bayi Bajang, Benarkah Arwah dari Bayi Aborsi? Simak Penjelasannya
Sukerta adalah bawaan lahir yang bersifat buruk, sehingga mengakibatkan kesialan dan kesedihan dalam hidup.
Ada juga sukerta yang bukan merupakan bawaan lahir, namun merupakan akibat dari karma. Tetapi kebanyakan sukerta ini memang dibawa secara lahir, contohnya adalah anak yang terlahir pada waktu-waktu tertentu.
Untuk membuang nasib buruk ini maka orang melakoni ruwatan. Anak yang terlahir sukerta harus melakukan ritual buang sial. Agar kehidupannya tidak selalu dihantui kesialan dan ketidakberuntungan.
Demikian informasi tentang sejarah ruwatan untuk membuang sial, semoga bermanfaat.***
Artikel Terkait
10 Ilmu Pelet yang Paling Berbahaya, Bisa Membuat Korbannnya Gila
Khasiat Pelet Susuk Merah Delima, Selain Bisa Memikat Orang Ternyata Juga Bisa Menjadi Pagar Gaib
Ilmu Pelet Genggam Sukmo, Efek Pemikatnya Sangat Tidak Disangka
Asal Usul Minyak Mani Gajah yang Bisa Dijadikan Jimat dan Alat Pelet, Berikut Penjelasan Khasiatnya
Asal Usul Ajian Jaran Goyang, Ilmu Pelet yang Lebih Ampuh Daripada Semar Mesem
Ajian Puter Giling, Benarkah Ilmu Pelet yang Bisa Mengembalikan Pasangan yang Telah Pergi? Simak Penjelasannya