SEMARANG, Kontenjateng.com - Tahapan Pilwalkot 2020 Kota Semarang telah usai, usai penetapan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Semarang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (21/1) kemarin.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Semarang, Muhammad Amin, mengatakan dalam pelaksanaan Pilwalkot 2020 dianggap aman dan terkendali, bahkan temuan-temuan serius terkait pelanggaran pidana tidak ditemukan selama masa Pilwakot. Temuan dari Bawaslu hanya seputar pelanggaran administrasi.
"Secara keseluruhan Pilwalkot berjalan lancar dan sukses, mulai dari tahap pendataan DPT, pencalonan, penetapan calon, kampanye hingga pemungutan suara sampai penghitungan suara semua aman dan lancar," kata Amin, kemarin.
Amin juga menambahkan, terkait protokol kesehatan, karena Pilwalkot berlangsung pada masa pandemi, Prokes sangat dijaga dengan baik oleh semua pihak yang terlibat dalam Pilwalkot. Terbukti dengan tidak adanya klaster baru yang muncul saat Pilwalkot, seperti yang dikhawatirkan sebelumnya.
Namun demikian, dirinya melihat masih banyak hal yang harus diperbaiki kedepannya, terutama terkait dengan distribusi logistik, dan penyesuaian regulasi dengan kondisi dilapangan.
"Kami melihat untuk pengkinian DPT, seharusnya waktunya lebih lama karena memakai E-KTP yang memerlukan proses, selain itu perekrutan anggota juga harusnya diperpanjang batas waktunya." pungkasnya. (kj/nug)