SEMARANG, Kontenjateng.com – Walikota Semarang Hendrar Prihadi terus berkomitmen untuk membantu meringankan beban masyarakat ditengah pandemi covid-19 yang saat ini belum berakhir.
Bentuk bentuk komitmen tersebut salah satunya dibuktikan dengan diperpanjangnya anggaran refocusing bantuan yang sebelumnya berakhir di Bulan Oktober, telah diperpanjang hingga bulan Desember melalui APBD perubahan.
“Saat ini bantuan telah tersalurkan sebanyak 70 persen. Ke depan, salah satu fokus di tahun 2021 adalah mengembalikan daya ungkit ekonomi warga Kota Semarang. Khususnya di sektor UMKM, PKL dengan menyediakan sentra promosi dan penyaluran kredit wibawa,” kata Hendi, Kemarin.
Disisi lain, pihaknya mengapresiasi berbagai pihak. Mengingat meski pandemi Covid-19 telah meluluhlantakkan berbagai sendi kehidupan, namun Kota Semarang tetap kondusif dan suasana guyub rukun tetap terjaga.
“Saat masih ada guyub, saling membantu antar warga. Mudah-mudahan kita dapat melewati ujian ini dan akan segera ada waktu untuk bangkit hebat kembali,” ungkap Hendi.
Tak hanya mengguncang wilayah kesehatan, Covid-19 diakui Hendi juga mengguncang sektor ekonomi bahkan sosial budaya.
Di beberapa wilayah, dirinya mengaku miris dan prihatin dengan adanya pandangan miring dan aib melihat warga terkena Covid bahkan berujung dengan penolakan pemakaman.