Ribuan Warga Afghanistan Kabur Naik Pesawat, Tandai Dimulainya Era Rezim Taliban Di Afganistan

photo author
- Senin, 16 Agustus 2021 | 16:39 WIB
Orang-orang dikabarkan berjubel memasuki pesawat, seiring Taliban kuasai ibu kota Afghanistan, Kabul. /Twitter/@SinghLions
Orang-orang dikabarkan berjubel memasuki pesawat, seiring Taliban kuasai ibu kota Afghanistan, Kabul. /Twitter/@SinghLions

KONTENJATENG.COM – Kekuasaan sah yang dimiliki Presiden Ashraf Ghani di Afghanistan akhirnya runtuh. Dengan demikian runtuhnya kekuasaan oleh kelompok militan Taliban itu menandai dimulainya era Rezim Taliban di Afghanistan.

Taliban menguasai Afghanistan setelah berhasil menduduki Ibu Kota Afghanistan, Kabul dan beberapa kota besar lainnya di negara tersebut.

Bahkan dilansir Zonajakarta.com dari Anadolu Agency, menyebutkan dengan jelas bahwa Kota Jalalabad di bagian timur Afghanistan, di sebelah Pakistan, per 15 Agustus 2021 lalu telah ditaklukan Taliban.

“Kota Jalalabad, pusat Nangarhar, benar-benar 'ditaklukkan'. Beberapa saat sebelumnya, Gubernur, Intelijen (Mabes), Kapolri dan semua fasilitas direbut oleh 'Mujahidin',” ujar juru bicara Taliban Zabiullah Mujahed, dikutip Zonajakarta.com 16 Agustus 2021.

“Semua alat, perlengkapan, dan sumber daya di provinsi itu juga jatuh ke tangan 'Mujahidin',” imbuhnya.

Gerbang utara Afghanistan ke Asia Tengah, Mazar-e-Sharif, saat ini juga telah berhasil dikuasai oleh Taliban.

Di sisi lain, salah satu aktivis asal India, Harjinder Singh Kukreja menyebut bahwa kejadian mengerikan yang saat ini melanda Afghanistan menyebabkan ribuan warga Afghanistan berhamburan menuju bandara untuk kabur dari negaranya.

Hal ini diungkapkan Harjinder Singh Kukreja melalui akun Twitter pribadinya, dimana dia membagikan video yang memperlihatkan banyak warga yang panik dan berdesakan ingin segera memasuki pesawat.

“Visual yang benar-benar menyedihkan dari negara yang runtuh, Afghanistan,” ujarnya Harjinder Singh Kukreja, dikutip Zonajakarta.com 16 Agustus 2021.

“Orang-orang yang mencoba melarikan diri dari keadaan gagal. Ini adalah lambang keputusasaan dan pengabaian,” imbuhnya.

Dalam cuitannya Harjinder Singh juga menyinggung bahwa keadaan chaos yang terjadi di Afghanistan lantaran PBB gagal dalam memberikan perlindungan dan solusi terhadap Afghanistan.

“Di mana Lembaga bantuan, PBB juga merupakan badan yang gagal, tidak ada pemerintah. Nihilitas total,” sebutnya.

Kemudian seorang reporter lokal melalui akun Twitter @DrewHLive turut mengabarkan kondisi terkini di negaranya. Terlihat masyarakat Afghanistan berkumpul memadati Bandara Internasional setempat untuk berebut menaiki pesawat dan meninggalkan negaranya.

“Bandara Kanbul: Apokaliptik terus terjadi saat Afghanistan jatuh ke tangan Taliban,” kata Drew Hernandez, dikutip Zonajakarta.com 16 Agustus 2021.(**)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Otong Fajari

Sumber: ZonaJakarta.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X