KONTENJATENG.COM- Berikut ini materi ceramah singkat yang bisa digunakan untuk Kultum pada bulan Ramadhan 2022 dengan judul Cara Khusyu dalam Sholat.
Pada bulan Ramadhan biasanya diadakan ceramah singkat atau yang biasa disebut dengan Kultum (Kuliah Tujuh Menit) selepas melaksanakan sholat berjamaah di masjid.
Adanya Kultum atau ceramah singkat ini diharapkan mampu meningkatkan keimanan muslimin dan muslimat.
Baca Juga: Materi Ceramah Singkat atau Kultum dengan Judul Syukur dan Sabar dalam Kehidupan
Dirangkum Kontenjateng.com dari tongkronganislami.net materi ceramah singkat atau Kultum berikut ini berjudul Cara Khusyu dalam Sholat.
Cara Khusyu dalam Sholat
Pengertian shalat menurut etimologi adalah do’a dan pujian. Dengan demikian, ungkapan shalat Allah kepada Nabi-Nya, berarti pujian atau kasih sayang Allah Swt kepada Nabi Nya. Makna ini bisa kita lihat pada firman Allah yang artinya: Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya memuji Nabi, wahai orang-orang yang beriman, berdoalah untuk nabi dan ucapkanlah salam kehormatan padanya. (QS. al-Ahzab: 56).
Firman Allah Swt surat at-Taubah: 103 yang berbunyi, Artinya: Sesungguhnya do’a kamu itu (menjadi) ketentraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. at-Taubah: 103).
Baca Juga: Materi Ceramah Singkat atau Kultum dengan Judul Pentingnya Mempelajari Ilmu Islam
Dari pengertian di atas, dapat dipahami bahwa shalat mempunyai bentuk lahir yang dapat disaksikan oleh pandangan mata. Dan inilah pengertian yang diberikan oleh ulama fiqih, yaitu perkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbiratul ikhram dan diakhiri dengan salam (baca: tata cara sholat). Tetapi kalau ditinjau dari hakikat dan ruhnya shalat tidak hanya terletak pada gerak lahir saja, tetapi juga terletak dalam gerak jiwa dan gerak hati, dan itu tidak bisa diketahui kecuali oleh Allah Swt.
Kalau hati dan jiwa sudah bisa dipadukan dengan badan (melalui gerakan shalat yang benar), dikonsentrasikan dan di pusatkan sesungguh-sungguhnya dalam menyembah Allah Swt barulah dapat dikatakan shalat.1 Sedang makna shalat bagi kalangan Ahli Tasawuf lebih dilihat dari sisi ruh (jiwa) atau hakikat shalat.
Menurut kalangan ini, shalat sering diartikan sebagai: “Menghadapkan hati kepada Allah sehingga dapat mendatangkan rasa takut kepada-Nya dan menanamkan dalam jiwa rasa keagungan–Nya dan kesempurnaan-Nya”. Sedang ruh shalat adalah “berharap kepada Allah dengan sepenuh jiwa dengan segala khusyu’ di hadapan-Nya dengan berikhlas bagi-Nya serta hadir dalam berdzikir, berdo’a dan memuji.
Artikel Terkait
Bulan Suci Ramadhan Segera Tiba, Berikut Bacaan Lengkap Niat Puasa Ramadhan
Jadwal Puasa Ramadhan 2022, Mulai Tanggal Berapa Puasanya? Begini Penjelasannya
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Amalan ringan yang Dapat Mendatangkan Pahala Setara Ibadah Haji dan Umroh
Gus Baha Ungkap Dzikir yang Mampu Menyelesaikan Masalah Hutang, Sempit Rezeki dan Sulit Mendapatkan Anak
Ustadz Khalid Basalamah Jelaskan Perihal Roh Gentayangan dan Tempat Angker dalam Pandangan Islam
Bolehkah Istri Mengambil Uang Suami Tanpa Izin? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad Berikut ini
Ini Dia Golongan Setan Penyebab Rumah Tangga Hancur Hingga Menyebabkan Perceraian
Bagaimana Cara Agar Hati Menjadi Tenang? Simak Penjelasan Singkat dari Ustadz Adi Hidayat
Bacaan Teks Latin Doa Sholat Lengkap dengan Artinya
Teks Latin Bacaan Niat Sholat 5 Waktu Lengkap dengan Artinya