Diduga Peras Sopir Bus Pembawa Warga yang Mau Divaksin, Oknum Petugas Dishub Diproses BAP

photo author
- Rabu, 8 September 2021 | 07:00 WIB
Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) menjadi terduga pemeras sopir bus yang mengangkut peserta vaksinasi di Cempaka Mas, Jakarta Pusat, Selasa (7/9/2021). (ANTARA/Instagram/azas_tigor_nainggolan)
Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) menjadi terduga pemeras sopir bus yang mengangkut peserta vaksinasi di Cempaka Mas, Jakarta Pusat, Selasa (7/9/2021). (ANTARA/Instagram/azas_tigor_nainggolan)

KONTENJATENG.COM – Ketua Forum Warga Jakarta (FAKTA) Azas Tigor Nainggolan mengunggah foto berisi kutipan di akun instagram miliknya terkait dugaan pemerasan sopir bus pada Selasa pada Selasa (7/9/2021) pagi.

Tigor menceritakan ada dua oknum petugas Dinas Perhubungan Jakarta Pusat diduga memeras sopir bus yang tengah mengangkut peserta vaksinasi di kawasan Cempaka Mas, Jakarta Pusat, Selasa (7/9/2021). Keduanya mencegat bus kemudian meminta uang Rp 500 ribu sambil mengancam akan menderek bus.

Artikel ini sebelumnya pernah tayang di harianmerapi.com dengan judul “Oknum Petugas Dishub Peras Sopir, Minta Rp 500 Ribu Sambil Ancam Akan Menderek

Bus tersebut kata Tigor, membawa rombongan warga kurang mampu yang akan divaksin di Sheraton Media Hotel Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Selasa pagi.

"Kedua petugas Dishub Jakarta itu bernama S. Gunawan dan Heryanto yang memaksa meminta uang sebesar Rp500.000. Jika si sopir tidak memberi yang Rp500.000 kepada petugas, maka bus akan ditarik (diderek) oleh Dishub Jakarta," tulis Tigor dalam lama instagramnya.

Baca Juga: PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Buka Pelatihan Manajemen 2022, Tertarik Ikut? Cek Syaratnya Ya

Menanggapi informasi tersebut, Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat Ricky Hermawan membenarkan dua petugas Dinas Perhubungan menjadi terduga pemeras sopir bus merupakan pegawai di lingkungan Dishub.

Keduanya sedang menjalani pemeriksaan internal oleh Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Pusat.

"Iya. Lagi proses pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang bersangkutan. Lagi berjalan," kata Ricky saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: Boyband Feminim dan Waria Dilarang Tampil di TV dan Radio China, Berikut Penjelasannya

Ricky juga membenarkan kedua petugas yang diperiksa sesuai dengan nama yang beredar dalam pernyataan serta unggahan di media sosial oleh Ketua Forum Warga Jakarta (FAKTA) Azas Tigor Nainggolan.

Namun demikian, kedua petugas lapangan tersebut masih berstatus terduga.

"Yang di-BAP, yang diperiksa itu sesuai dengan yang beredar tadi. Nah ini lagi diproses oleh Kasubag TU," katanya.

"Kita bicara diduga, tapi selesai dulu proses BAP-nya nanti kita sampaikan kronologisnya seperti apa," katanya lagi.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Lipunto berjanji akan menindaklanjuti informasi itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Otong Fajari

Sumber: Harianmerapi.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X