Ternyata Gejala Covid Omicron BA 5 Muncul Dimalam Hari, Apa Saja Gejalanya? Simak Di Bawah

photo author
- Selasa, 12 Juli 2022 | 13:31 WIB
Ternyata Gejala Covid Omicron BA 5 Muncul Dimalam Hari, Apa Saja Gejalanya? Simak Di Bawah
Ternyata Gejala Covid Omicron BA 5 Muncul Dimalam Hari, Apa Saja Gejalanya? Simak Di Bawah

KONTENJATENG.COM - Akhir-akhir ini virus Covid varian baru sudah bermunculan. Muncul dua subvarian Omicron baru yaitu varian BA 4 dan BA 5. Di Jakarta, saat ini sudah banyak informasi bertambahnya penderita Covid dari dua varian ini.

Walapun pandemi saat ini sudah bisa terkendali dengan baik, bukan berarti semua varian virus Covid sudah hilang dari muka bumi ini.

Dilansir dari berbagai sumber, Presiden Joko Widodo sebelumnya pernah menyatakan bahwa kita boleh melepas masker di luar ruangan, namun protokol kesehatan tetap wajib dilaksanakan dengan menggunakan masker bila keadaannya masih ramai.

Menurut penelitian, dua subvarian Covid Omicron yaitu BA 4 dan BA 5 disebut paling menular dari varian lainnya.

Baca Juga: LANGSUNG KLIK, LINK NONTON Film KKN di Desa Penari, Bisa Nonton Dimanapun

Hal ini dikarenakan subvarian BA 4 dan BA 5 tersebut memiliki kemampuan untuk menghindari perlindungan kekebalan tubuh walaupun sebelumnya sudah mendapatkan vaksin.

Untuk itu, kita perlu tetap berwaspada dan sebisa mungkin selalu ingat dan menjalankan protokol kesehatan.

Perlu diketahui bahwa dengan meningkatnya kasus Covid-19 kini, penting untuk Anda yang belum melakukan vaksinasi untuk segera melakukannya sampai vaksin ke tiga atau vaksin booster.

Tentang subvarian Omicron ini berbeda dengan subvarian lainnya karena gejala yang dapat dilihat pada malam hari.

Ini merupakan hasil dari penelitian di Trinity College Inggris.

Profesor di bidang biokimia, Luke O'Neill, memperingatkan bahwa gejala Omicron BA 5 dapat terlihat yakni timbul keringat berlebih saat malam hari.

Baca Juga: VIRAL: Link Video Sapi Kurban Mengamuk Sebelum Disembelih, Keluarkan Jurus Kungfu

"Satu gejala tambahan untuk BA 5 yang saya lihat adalah keringat malam hari," ujar O'Neill, dikutip dari The Sun.

Namun, gejala ini sedikit sulit dikenali karena keringat yang ada saat tidur merupakan hal yang wajar bagi beberapa orang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tirta Yurista Kumkamdhani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X