Presiden PSG Jengkel Lihat Real Madrid Rayakan Gelar Champions, KENAPA?

KONTENJATENG.COM - Real Madrid boleh berbangga diri atas gelar Luga Champions yang diraihnya.

 

Namun, kebanggaan Real Madrid itu ternyata mendapat nyinyiran dari PSG.

 

Ya, Presiden Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi tampaknya masih menyimpan dendam tersendiri kepada Liga Super Eropa. 

 

 

Ia tak ragu menyindir Real Madrid, selaku salah satu pelopor kompetisi tandingan Liga Champions tersebut.

 

Seperti diberitakan sebelumnya, Liga Super Eropa merupakan kompetisi ilegal tandingan Liga Champions, yang awalnya digagas oleh 12 klub besar. Kompetisi mulai diperkenalkan kepada publik pada April 2021 silam.

 

 

Namun, ide kompetisi itu dengan cepat ditolak suporter. Sembilan pelopor dari Premier League dan Serie A pada akhirnya memilih mundur.

 

Kini, hanya Real Madrid, Barcelona, dan Juventus yang masih bertahan dalam proyek ini.

 

 

Ketiga klub tersebut belum menyerah untuk mewujudkan lahirnya kompetisi baru yang lebih bergengsi ketimbang Liga Champions.

 

Kondisi itulah yang membuat geram Al-Khelaifi.

 

Ia pun menyindir bahwa ketiga klub tersebut yang tetap ambil bagian di Liga Champions.

 

 

Al-Khelaifi kemudian secara khusus menyerang Real Madrid.

 

Ia menilai Los Blancos harusnya tidak merayakan gelar Liga Champions yang direbut pada musim lalu.

 

 

“Yang aneh adalah mereka (Real Madrid), merayakan kemenangan kompetisi klub (gagasan) UEFA. Itu adalah kompetisi klub terbaik di dunia," kata Al-Khelaifi dalam pidato pertemuan Asosiasi klub-klub Eropa (ECA).

 

"Sangat aneh bahwa Anda melawan kompetisi klub yang sudah ada dan fantastis tapi tetap berpartisipasi, merayakan dan menikmati kesuksesan menjadi juara, yang menurut saya sangat aneh, jujur,” katanya kesal. (**)