regional

Biayanya Kisaran Rp1 Juta, Trotoar di Pasar Wiradesa Diduga Dikapling dan Dijual Untuk Dijadikan Lapak Bagi Pedagang

Kamis, 16 November 2023 | 00:02 WIB
KAPLINGAN - Cat semprot dengan batas dan tulisan nama, ditemukan di trotoar di area Pasar Wiradesa, disinyalir dijual belikan oknum tertentu sebagai lapak dagangan. (KONTENJATENG.COM/Arif Prayoga)

''Mengingat ini merupakan hari pertama penempatan pedagang di Pasar Wiradesa, maka kami minta para pedagang yang sudah memiliki Kartu Tanda Pemakaian (KTP) harus wajib menempati lokasi yang telah ditentukan,'' papar dia.

Baca Juga: Kantor Imigrasi Semarang Musnahkan Ribuan Arsip Fisik Substantif

Adapun total pedagang yang menempati Pasar Wiradesa dipwerkirakan mencapai jumlah 1.900 pedagang.

Pedagang makanan mulai menempatyi di Blok F, Blok C (Pedagang basahan seperti ikan dan daging) sudah operasional, sementara Blok D dan Blok E (pedagang semi kering), serta Blok B masih belum begitu ramai. Sementara Blok A merupakan zona kering yang berada di lantai 2.

''Penempatan itu sudah kami evaluasi. Selanjutnya, saya minta para pedagang agar jangan percaya kepada orang-orang yang tidak jelas juntrungannya. Apalagi, saya juga tidak pernah memerintahkan untuk dibuat kapling-kapling di atas trotoar di Pasar Wiradesa,'' tewrang dia.

Halaman:

Tags

Terkini