KONTENJATENG.COM - Steering Committee (SC) Musyawarah Cabang (Muscab) III Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Cilacap, Eny Kusumaningrum, membantah kabur saat memimpin sidang pleno yang digelar di Azana Asia Hotel, pada Senin,(18/12/2023).
Menurutnya, saat sidang pleno I dengan agenda pembahasan tata tertib, kondisi menjadi tidak kondusif saat membahas syarat calon ketua umum (caketum).
"Penuh interupsi yang tak terbendung jadinya kondisi sidang sudah tak kondusif lagi. Jadi sidang diskors," ujarnya saat dihubungi kontenjateng, Selasa (19/12/2023).
Baca Juga: RSUD Margono Soekarjo Permudah Layanan Kesehatan Masyarakat
Eny menegaskan, dengan berbagai pertimbangan, tim SC akhirnya memutuskan skors diperpanjang dengan waktu yang belum bisa ditentukan.
"Selanjutnya SC akan berkonsolidasi terkait syarat caketum dengan BPD HIPMI Jawa Tengah sebagai institusi diatas BPC HIPMI Cilacap," katanya menegaskan.
Sementara itu, menurut Panitia Pelaksana atau Organizing Committee (OC) Danarif Budiman menyampaikan, Muscab III BPC HIPMI Cilacap sudah melalui tahapan sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Terkait dengan hasil sidang pleno bukan menjadi wewenang kami karena itu adalah wewenang dari SC, " katanya menjelaskan.
Menanggapi pemberitaan yang beredar, Ketua Organisasi, Kepemimpinan dan Kaderisasi (OKK) BPD HIPMI Jawa Tengah, I Gede Ananta Wijaya Putra mengatakan, berdasarkan keterangan dari SC, sidang pleno diskors dan akan konsolidasi dengan BPD HIPMI Jateng.
"Jadi Sugeng 'Brams' menang voting terpilih menjadi Ketua BPC HIPMI Cilacap 2023 - 2026 adalah tidak sah,"ujar Ananta menyampaikan pendapatnya.
Baca Juga: Kota Semarang Raih Dua Penghargaan Terbaik Tingkat Nasional
Seperti diketahui, seperti yang diberitakan sebelumnya, Sugeng 'Brams", yang merupakan pengusaha muda dari PT Putri Harapan Keluarga, terpilih sebagai Ketua Umum BPC HIPMI Cilacap periode 2023-2026 mengalahkan satu kandidat lainnya.
Kandidat lainnya, Ema Masitoh, memutuskan untuk meninggalkan lokasi sebelum hasil pemilihan diumumkan.
Diberitakan, Muscab HIPMI Cilacap mengalami momen penuh ketegangan dengan aksi protes yang mewarnai proses pemilihan hingga membuat SC memutuskan diskors sidang pleno sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan.