KONTENJATENG.COM - Daging sapi telah mengukir jejak lezat dalam jagad kuliner Indonesia, dan salah satu bukti autentiknya adalah hidangan istimewa bernama "Singit".
Kuliner khas Jepara ini memanfaatkan daging sapi, khususnya bagian sengkel, sebagai bahan utamanya. Singit bukan sekadar makanan, tapi juga sebuah pengalaman menggoyang lidah yang tak terlupakan.
Sengkel sapi, bagian yang terletak di depan atas kaki atau betis, menjadi bahan dasar dalam hidangan Singit.
Baca Juga: Wisata Kuliner Hemat di Bali: 5 Tempat Makan Murah dan Halal untuk Wisatawan atau Backpacker
Kekhasan sengkel terletak pada keberlimpahannya akan lemak, memberikan tekstur yang kenyal dan menggugah selera. Biasanya, singit menghiasi hidangan berkuah seperti sup, soto, dan bakso urat, memancarkan aroma dan cita rasa yang tak terlupakan.
Tampilan kuliner Singit terasa familiar bagi pecinta masakan Indonesia; sering kali disamakan dengan rendang. Meskipun visualnya serupa, jangan sampai terkecoh, karena Singit memiliki identitas rasa yang unik, membedakannya dari rendang.
Proses memasak Singit memerlukan kesabaran dan waktu, demi menghasilkan daging yang empuk dan lezat.
Baca Juga: Cara Menghias Font Nama dengan Sentuhan Aesthetic
Dalam persiapan, potongan daging sengkel dipotong-potong, lalu ditumis bersama cabai merah, bawang merah, bawang putih, garam, dan merica. Aromanya meresap, lalu potongan daging sengkel masuk dalam proses tersebut.
Ditambahkan kecap manis dan gula merah, hingga mencapai tekstur kental. Santan dicampurkan, mengental dengan indah, menyisakan sentuhan kuah yang menggoda.
Aroma harum yang menguar saat Singit matang menandakan siapnya hidangan. Dalam sajiannya, diberi taburan bawang goreng di atas daging yang sudah matang. Diiringi nasi panas dan sambal, Singit pun siap dinikmati.
Sensasi lezat dari perpaduan rempah-rempah yang meresap dalam daging, serta kelezatan daging yang kenyal lembut, adalah kenikmatan yang tak terhingga.
Baca Juga: Rahasia Cuan dari Dapur Rumah: 5 Ide Kreasi Menu Rice Bowl Laris di Aplikasi Online!
Kuah Singit memiliki tekstur yang berbeda, tidak sekuat kuah rendang. Perpaduan cita rasa manis gurih dari rempah-rempah dan kekenyalan dagingnya meledak di mulut pada setiap gigitan.
Dalam setiap suapannya, kuliner Singit mengajak kita berkelana dalam kelezatan Indonesia yang sejati. Kini, saatnya mencicipi dan menikmati hidangan yang tak hanya mengisi perut, tetapi juga mengisi kenangan kuliner yang tak terlupakan.
Artikel Terkait
Ditjen Imigrasi Permudah Persyaratan Paspor dan Berlakukan Nol Rupiah Bagi Calon Pekerja Migran
5 Ide Kuliner Makanan Kantin Sekolah yang Laris, Cocok untuk Tambahan Uang Saku Siswa
Rahasia Cuan dari Dapur Rumah: 5 Ide Kreasi Menu Rice Bowl Laris di Aplikasi Online!
Rahasia Kuliner Malam Yogyakarta: 6 Warung Legendaris yang Bikin Nagih! Cek Alamatnya Disini
KUNCI JAWABAN Halaman 21 IPA Kelas 9 SMP Buku Kurikulum Merdeka
KUNCI JAWABAN PAI Kelas 9 SMP Halaman 25 Buku Kurikulum Merdeka
Cara Menghias Font Nama dengan Sentuhan Aesthetic
Kuliner Malam di Semarang, Rekomendasi Angkringan Murah Ramai Pengunjung
Wisata Kuliner Hemat di Bali: 5 Tempat Makan Murah dan Halal untuk Wisatawan atau Backpacker
Ribuan Warga Klaten Ramai-Ramai Pakai Kaos ‘Thanks To Pak Ganjar’