Cedera pada Tulang Belakang atau Dislokasi Tulang Leher yang Akibatkan Laura Anna Lumpuh, Penyakit Apa Itu?

photo author
- Kamis, 9 Desember 2021 | 10:35 WIB
Cedera pada Tulang Belakang atau Dislokasi Tulang Leher yang Akibatkan Laura Anna Lumpuh, Penyakit Apa Itu?. /Instagram edlnlaura)
Cedera pada Tulang Belakang atau Dislokasi Tulang Leher yang Akibatkan Laura Anna Lumpuh, Penyakit Apa Itu?. /Instagram edlnlaura)

KONTENJATENG.COM , - Laura Anna sedang menyita perhatian publik. Selebgram cantik ini diketahui sedang berjuang atas kondisinya yang lumpuh, diduga akibat kecelakaan lalu lintas 2 tahun silam. Ia divonis dokter alami cedera pada tulang belakang atau Dislokasi Tulang Leher.

Simak ulasan tentang cedera pada tulang belakang ( Cervical Vertebrae Dislocation) atau Dislokasi Tulang Leher yang dialami Laura Anna akibat kecelakaan lalu lintas.

Laura Anna mengalami kelumpuhan dikarenakan dampak dari kecelakaan lalu lintas dua tahun silam bersama sang mantan kekasih, Gaga Muhammad. Kelumpuhan itu karena cedara pada tulang belakang atau Dislokasi Tulang Leher.

Baca Juga: Laura Anna Ungkap Alasan Memperkarakan Sang Mantan Kekasih Gaga Muhammad Ke Meja Hijau, Simak Pengakuannya !

Baca Juga: Terancam 5 Tahun Penjara, Berikut Fakta Gaga Muhammad atas Kecelakaan Lalu Lintas yang Lumpuhkan Laura Anna

Kronologisnya saat itu terjadi kecelakaan pada 8 Desember 2019, di mana Gaga Muhammad, yang saat itu merupakan pacar Laura Anna mengendarai mobil dalam keadaan mabuk hingga menabrak sebuah truk.

Beredar kabar bahwa wanita dengan nama asli Edelenyi Laura Anna ini mengalami cedera pada tulang belakang hingga mengakibatkan kelumpuhan.

Kembali soal cedera pada tulang belakang, jika melansir mayoclinic pada Jumah (3/12/2021), dislokasi merupakan cedera pada sendi, tempat di mana dua atau lebih tulang bersatu, di ujung tulang Anda dipaksa dari posisi normalnya. Cedera yang menyakitkan ini untuk sementara merusak dan melumpuhkan sendi.

Dislokasi dapat terjadi dalam olahraga kontak, seperti sepak bola dan hoki, dan dalam olahraga yang sering terjadi jatuh, seperti ski lereng, senam, dan bola voli.

Pukulan keras pada sendi selama kecelakaan kendaraan bermotor dan mendarat dengan lengan terentang saat jatuh adalah penyebab umum lainnya. Hal ini yang mungkin dialami Laura Anna karena mengalami benturan kuat.

Baca Juga: Live Streaming Vidio BRI Liga 1 Persikabo 1973 vs Persiraja Banda Aceh Sore Ini, Peluang Menang bagi Persikabo

Baca Juga: BAHAYA ! Banyak Tidur Bisa Sebabkan Kemiskinan, Kok Bisa? Begini Kata Buya Yahya

Lebih lanjut untuk gejalanya yaitu adanya sendi yang terkilir dapat berupa: terlihat cacat atau tidak pada tempatnya, bengkak atau berubah warna, sangat menyakitkan, tak tergoyahkan. Kemudian, untuk pencegahannya anda dapat melakukan hal-hal berikut:

1. Lakukan tindakan pencegahan untuk menghindari jatuh. Periksakan mata Anda secara teratur. Tanyakan kepada dokter atau apoteker Anda apakah salah satu obat yang Anda minum mungkin membuat Anda pusing. Pastikan rumah Anda memiliki penerangan yang baik untuk menghilangkan potensi bahaya tersandung dari area tempat Anda berjalan.

2. Bermain dengan aman dengan mengenakan alat pelindung yang disarankan saat Anda beraktivitas/ bermain/ olahraga kontak.

3. Hindari kekambuhan. Ketika Anda sudah pernah mengalami dislokasi sendi, Anda mungkin lebih rentan terhadap dislokasi terulang. Maka perlu melakukan latihan kekuatan dan stabilitas seperti yang direkomendasikan oleh dokter atau ahli terapi fisik Anda untuk meningkatkan dukungan sendi. (**)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Otong Fajari

Sumber: dari Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Mobil Keluarga Paling Diminati, Apa Saja Kriterianya?

Sabtu, 6 September 2025 | 21:40 WIB

CATAT! Daftar Harga Produk Starvie Indonesia

Rabu, 13 Agustus 2025 | 17:45 WIB
X