Secara khusus, Ganjar juga mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk peduli pada nasib pelaku UKM di Jawa Tengah. Mereka diminta membangun solidaritas dan mengamalkan Pancasila.
"Yang PNS bantu beli dong. Kita kan dapat rejeki tiap bulan, anggap saja kita membantu yang lain dengan cara membangun solidaritas. Mungkin banyak orang yang hafal Pancasila, tapi mengamalkan kemanusiaan yang adil dan beradab kan tidak mudah. Maka kita tunjukkan saat ini," pungkasnya.
Sementara itu, salah satu pelaku UKM yang dikunjungi Ganjar, Mega, sangat senang dan bangga mendapat suport langsung dari Ganjar. Ia mengatakan, pandemi memang membuat omset bisnis olahan makanan yang ia tekuni merosot tajam.
"Senang sekali, jadi tambah semangat. Saat ini memang mulai agak membaik, tapi belum pulih seperti sebelumnya. Harapannya, semoga pandemi segera berakhir," katanya.
Hal senada disampaikan Hartini, pelaku UKM Getuk Marem Magelang. Kepada Ganjar, Hartini mengatakan pandemi membuat usahanya sempat tidak beroperasi selama tiga bulan.
"Sekarang sudah membaik, mulai produksi lagi. Senang sekali dapat semangat dari pak Ganjar, membuat semakin optimis," ucapnya.(hms/kj)