SEMARANG, Kontenjateng.com – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang menggelar razia Pengamen Gelandangan dan Orang Terlantar (PGOT), Rabu (28/10/2020). Dalam razia tersebut, sebanyak 4 manusia silver berhasil diamankan di Jalan Gajah Mada tepatnya di depan Hotel Tentrem.
Terkait hal itu, Kasatpol PP Kota Semarang Fajar Purowoto mengatakan, ke empat manusia silver tersebut selanjutnya langsung digiring ke kantor Satpol PP Kota Semarang untuk diberikan pembinaan.
“Langsung kami angkut ke markas untuk di data dan diberi pembinaan,” katanya.
Lebih lanjut Fajar menjelaskan, bahwa kegiatan dari manusia silver tersebut melanggar Peraturan Daerah (Perda) Kota Semarang Nomor 5 Tahun 2015 tentang PGOT.
“Sudah menjadi tugas satpol dalam penegakkan Perda. Yang jelas, sudah banyak laporan masuk dari masyarakat bahwa keberadaan manusia silver itu sangat menganggu pengendara. Kegiatan ini juga membahayakan mereka (manusia silver –red),” tandasnya.
Disisi lain, selama libur panjang ini Fajar menegaskan bahwa pihaknya memperketat dan mengencarkan razia baik razia PGOT maupun protokol kesehatan.
“Libur panjang Kota Semarang kedatangan wisatawan dari luar kota. Mereka yang datang harus diberi kenyamanan. Sehingga saat ini kami giatkan razia bukan hanya manusia silver saja, pengamen bermodus apapun akan kita amankan. Termasuk gelandangan,” tegasnya.
