SEMARANG, Kontenjateng.com - Sebanyak 40 rumah tidak layak huni (RTLH) di Kelurahan Mlatibaru, Semarang Timur mendapatkan bantuan renovasi dari Pemerintah Kota (Pemkot) yang bekerjasama dengan PT. Sarana Multigriya Finansial (PT. SMF).
Peresmian penyelesaian bantuan tersebut dilakukan langsung oleh Penjabat sementara (Pjs) wali kota Semarang Tavip Supriyanto didampingi Trisnandi Yulrisman selaku pimpinan PT. Sarana Multigriya Finansial (PT. SMF), Selasa (10/11/2020) kemarin.
Pembangunan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tersebut merupakan bagian dari program yang dijalankan Pemerintah Kota Semarang, yaitu KOTAKU atau Kota Tanpa Kumuh.
Adapun renovasi RTLH yang dilaksanakan di Kelurahan Mlatibaru merupakan hasil kerja sama antara Dirjen Cipta Karya, PT. Sarana Multigriya Finansial (SMF) dan Pemerintah Kota Semarang dengan total anggaran sebesar Rp 2 miliar.
Dalam sambutannya, Tavip mengungkapkan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah berkolaborasi dalam pelaksanaan pembangunan renovasi RTLH sesuai dengan konsep pembangunan Pemerintah Kota Semarang, Bergerak Bersama.
"Matur nuwun Pak Tris, mudah-mudahan kerja sama dan kolaborasi antara masyarakat, Pemerintah dan tentunya Kementerian ini bisa terus dipertahankan dan dilanjutkan dalam sektor-sektor pembangunan lainnya. Sesuai konsep pembangunan Kota Semarang yaitu bergerak bersama, maka Pemerintah Kota Semarang tidak bisa bekerja sendiri tanpa berkolaborasi dengan BUMN, akademisi dan juga masyarakat,” katanya.
Dirinya berpesan kepada masyarakat penerima manfaat program untuk menjaga dan merawat rumah yang telah mendapat bantuan tersebut.