Hukum Menabur Bunga Diatas Kuburan, Simak Penjelasan Lengkap dari Ustadz Buya Yahya

photo author
- Kamis, 30 Juni 2022 | 15:49 WIB
Ilustrasi bunga di atas kuburan. Hukum Menabur Bunga diatas Kuburan Menurut Buya Yahya. /Pixabay
Ilustrasi bunga di atas kuburan. Hukum Menabur Bunga diatas Kuburan Menurut Buya Yahya. /Pixabay

KONTENJATENG.COM, - Pendakwah Buya Yahya akan menjelaskan hukum menabur bunga diatas kuburan. Simak dengan baik ulasan diartikel berikut ini.

Banyak orang berkeyakinan bahwa menabur bunga diatas kuburan bisa mendoakan orang di dalam kubur,benarkah? Inilah penjelasan Ustadz Buya Yahya diartikel ini.

Menabur bunga merupakan suatu hal yang umum dijumpai saat ziarah kubur. Namun, benarkah bunga yang ditabur di atas makam bisa mendoakan arwah di dalam kubur tersebut?

Baca Juga: Sinopsis Lengkap Film She Said, Kisah Dua Jurnalis Wanita yang Ungkap Skandal Seks Produser Ternama

Dalam hal ini, Buya Yahya mencoba menjelaskan hukum dan dalil yang sebenarnya terkait hal tersebut. Dikutip dari kanal Youtube Buya Yahya, 4 Oktober 2016, berikut ini penjelasan lengkapnya:

Ustadz pemilik nama asli Yahya Zainul Maarif ini menyatakan, pada dasarnya tidak ada hadits atau dalil tentang menabur bunga di atas kuburan. Namun, yang ada adalah hadits tentang sunah menancapkan pelepah kurma di atasnya.

Di mana, hadits tersebut menceritakan kisah Rasulullah SAW saat melewati sebuah kuburan dan mendengar sebuah tangisan di dalamnya. Mendengar hal itu, Rasul langsung mengambil pelepah kurma dan menancapkan di atasnya.

Baca Juga: Begini Cara Lihat Pesan yang Sudah Dihapus di WA Tanpa Bantuan Aplikasi Tambahan , MUDAH dan CEPAT !!!

Maksud dan tujuan Rasulullah SAW tidak lain agar pelepah kurma tersebut dapat memohonkan ampun kepada arwah di dalamnya.

“Tidak ada hadits tentang bunga, yang ada adalah tentang pelepah kurma. Ceritanya nabi pernah melewati kubur, (mendengar suara) menangis. Kemudian, oleh Rasul SAW, dipatahkan pelepah kurma, ditancapkan ke situ (kuburan), dan nabi mengatakan bahwasanya, ini akan memohonkan ampun kepada yang ada di dalamnya sampai ini (pelepah kurma) mengering,” tutur Buya Yahya.

Dari cerita dalam hadits itulah, kemudian muncul hukum yang menyunahkan untuk menancapkan pelepah kurma di atas kubur. Namun, bila tidak ada bisa diganti dengan pelepah kelapa atau suatu hal yang masih basah di atasnya.

Baca Juga: Ingin Punya Anak Pintar dan Sukses? Begini Pesan Penting dari Mbah Moen kepada Seluruh Orang Tua

“Sehingga kita disunahkan untuk menancapkan sesuatu bebasahan, pelepah kurma, kalau ndak (ada), ya pelepah pohon kelapa atau apa saja,” jelasnya.

Lantas, bagaimana dengan bunga yang ditabur di atas kubur? Menurut Buya Yahya, bunga merupakan sesuatu hal yang basah. Sehingga, masih termasuk dalam kategori tersebut.

“Bunga adalah sesuatu yang basah. Jadi, adapun bunga kalau niatnya seperti yang dilakukan nabi bahwasanya, ini selagi basah akan memohonkan ampun, sebab bebasahan, apakah bunga, pohon pisang,” tandas Buya Yahya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Otong Fajari

Sumber: YouTube Buya Yahya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X