Amalan Sunnah Bulan Muharram, Buya Yahya Waspadai Umat Islam Agar Tidak Terjebak Hadis Palsu

KONTENJATENG.COM- Buya Yahya menjelaskan amalan sunnah yang bisa dilakukan pada bulan Muharram dan menasihati agar meninggalkan amalan yang menggunakan hadis palsu.

Bulan Muharram merupakan salah satu bulan Allah yang dimuliakan dalam agama Islam. Salah satunya dengan mengisi amalan shalih yang sesuai dengan hadis atau anjuran dari Rasulullah Sholallahu 'alaihi wassalam.

Namun demikian, sebagian dari umat muslim yang melaksanakan amalan pada bulan Muharram namun berdasarkan dengan hadis palsu yang banyak tersebar di masyarakat.

Baca Juga: Menikah di Bulan Muharram (Suro) Bisa Bernasib Sial? Simak Penjelasan Buya Yahya Menurut Pandangan Islam

Sebagaiman dilansir Kontenjateng.com malalui video yang diunggah pada kanal YouTube Al Bahjah TV, Buya Yahya menjelaskan sebuah hadis palsu yang kerap dijadikan landasan sebagian umat muslim dalam melaksanakan amalan pada bulan Muharram.

"Termasuk puasa di akhir tahun dan awal tahun akan diampuni dosa 50 tahun, ini jelas riwayat yang bohong, karena akhir tahun dan awal tahun ada pada zaman Sayyidina Umar bin Khattab bukan pada zaman Nabi SAW, yang mencetuskan awal tahun baru adalah Sayyidina Umar," tegas Buya Yahya.

Baca Juga: HATI HATI MIMPI SELINGKUH! Simak Penjelasan Buya Yahya Tafsir Mimpi Selingkuh Dalam Islam

Lebih lanjut, Buya Yahya menjelaskan perihal amalan yang bisa dilakukan pada bulan Muharram sesuai dengan ajaran dan hadis shahih Rasulullah Sholallahu 'alaihi wassalam.

Sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

Baca Juga: Jari Tangan Sering Kesemutan? Berikut Penjelasan dr. Zaidul Akbar Penyebab Kesemutan pada Jari atau Tubuh