KONTENJATENG.COM – Jika sebelumnya sang mantan komisaris, Yenny Wahid, memutuskan dari kursi komisaris Garuda Indonesia, kini giliran Peter Gontha, sama-sama memilih mundur dari kursi komisaris maskapai di bawah BUMN itu.
Dalam unggahan di Instagramnya pada 11 September 2021, Peter Gontha mengungkapkan jika di dalam tubuh Garuda Indonesia ada sekelompok orang yang terlalu berkuasa.
Demi memuaskan diri, kelompok itu menyandera perusahaan untuk kepentingan sendiri.
"Salah Satu penyebab rusaknya tatanan Garuda Indonesia adalah Karena adanya kelompok-kelompok di dalam Perusahaan Garuda (Bukan BUMN) yang terlalu berkuasa dan terus menerus menyandera perusahaan untuk kepentingannya sendiri," tuturnya, dikutip dari akun Instagram @petergontha.
Artikel ini sebelumnya pernah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul "
Bongkar 'Borok' di Garuda Indonesia, Mantan Komisaris: Ada Kelompok yang Berkuasa"
Peter Gontha membeberkan juga jika maskapai plat merah itu akan mengurangi jumlah pesawat.
Baca Juga: Gelandang PSIS Semarang Brian Ferreira Alami Cidera Hamstring, Terancam Absen di Laga Lawan Arema
Menurutnya, itu adalah buah dari tindakan yang dilakukan oleh sekelompok orang tersebut dan kini mereka menjadi korban dari apa yang ditanam.
"Sekarang dengan rencana pengurangan pesawat maka mereka yang menjadi korbannya sendiri," katanya.
"Tidak mempunyai pekerjaan dan akan kehilangan segalanya. Itulah kalau beberapa orang mempengaruhi koleganya," ujarnya lagi menambahkan.
Peter Gontha pun berharap Garuda Indonesia tetap terbang meski dengan armada yang terbatas.
"Semoga Garuda tetap terbang meski dalam jumlah armada yg jauh lebih sedikit," ucapnya.
Pasca mundurnya sebagai komisaris, Peter Gontha hanya bisa melihat perkembangan yang akan terjadi.
"Kita lihat perkembangannya yang mana yang akan jalan terus dan mana yang angkat bendera putih. Semoga yang masih punya hati tidak ikut-ikutan," tuturnya menutup unggahan tersebut.(**)
Artikel Terkait
Kabar Gembira ! Bioskop Sudah Dibuka Kembali dengan 4 Syarat yang Harus Dipenuhi
Cegah 3 Varian Baru Virus Covid-19, Indonesia Perketat Pintu Perbatasan
Pemkot Yogjakarta Sebar Tim Vaksinator ke Perkampungan, Akhir September Target Semua Warga Sudah Divaksin
Kata Seorang Ustadz Umat Islam Mengunjungi Candi Borobudur Itu Haram, Warganet Kompak Mengecam Keras
Anda Ingin Liburan? Berikut 20 Tempat Wisata yang Sudah Dibuka Termasuk Candi Borobudur
Mau Bepergian Naik Pesawat? Tetap Bisa Dilakukan Meski PPKM Kembali Diperpanjang, Begini Syarat Terbarunya
Kode Redeem ML 14 September 2021, Segera Klaim dan Dapatkan Hadiah Menarik!