Ganjar juga mengatakan bahwa di tengah isu aksi mogok nasional, kondisi di Jawa Tengah masih aman dan terkendali. Ia mengucapkan terimakasih kepada para buruh dan masyarakat yang tetap memberikan aspirasi, tapi dengan cara-cara yang baik.
"Pagi tadi saya dapat laporan teman-teman organisasi buruh menggelar aksi demonstrasi di kantornya masing-masing. Kami izinkan, dan setelah itu, mereka masuk kerja lagi. Jadi, aspirasi tersampaikan, tapi pekerjaan tetap jalan. Karena ini nasib kita bersama, menurut saya ini cara yang bagus," jelasnya.
Ada juga buruh yang mengatakan akan melakukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi. Ia mendukung hal itu karena menurutnya jauh lebih baik.
"Monggo, itu hak konstitusional dan jauh lebih baik. Daripada kita berkerumun dan ini bahaya situasinya, dengan cara itu, maka kondusifitas bisa terukur dan hak konstitusionalnya ada serta bisa tersalurkan dengan baik," jelasnya.
Disinggung terkait aksi demonstrasi yang digelar di depan kantor Gubernur Jateng pada hari ini. Ia mengatakan sudah menerima laporan itu.
"Iya, itu dari mahasiswa. Saya minta tolong jaga kondisi dan tidak berkerumun. Kami sudah siapkan kalau mau komunikasi, ada ruang dan tempatnya enak. Tapi secara keseluruhan, kondisi Jateng sampai saat ini masih kondusif," pungkasnya.(nug/kj)