Survei IPSOS : Prabowo- Erick Berpeluang Raup Suara Lebih Besar Dibandingkan Prabowo-Gibran

KONTENJATENG.COM - Lembaga penelitian sosial, Ipsos Public Affairs, merilis hasil survei yang berjudul 'Dilema Prabowo Subianto' melalui sesi zoom meeting yang digelar pada Sabtu, 21 Oktober.

Tema yang diangkat dalam survei ini mengacu pada perdebatan yang tengah memanaskan media dan forum-forum diskusi publik saat ini.

Seperti yang telah menjadi berita umum, beberapa hari yang lalu, dua pasangan calon presiden dan wakil presiden resmi mendaftarkan diri mereka ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Juga: 8 Ide Manarik Usaha Sampingan, Jika Ditekuni Bisa Melebihi Gaji

Pasangan pertama adalah Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, sedangkan pasangan kedua adalah Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Meskipun demikian, Prabowo Subianto masih merasa ragu-ragu dalam memilih calon wakil presiden yang akan mendampinginya.

Arif Nurul Iman, Peneliti Senior Ipsos, menjelaskan bahwa lembaga ini melakukan survei menggunakan metode telesurvei selama periode 17-19 Oktober 2023, di mana dua pasangan calon presiden telah mendaftarkan diri ke KPU.

Baca Juga: Karakter Weton Kamis Pon Menurut Primbon Jawa : Punya Sisi Negatif dan Positif

Selanjutnya, Ipsos melakukan simulasi pemilihan dengan mempertimbangkan dua kemungkinan pasangan yang akan mendampingi Prabowo, yaitu Gibran Rakabuming atau Erick Thohir.

Hasil dari simulasi ini menunjukkan bahwa jika Prabowo dipasangkan dengan Gibran, pasangan Ganjar-Mahfud memperoleh dukungan sebesar 31,98 persen, sementara Prabowo-Gibran mendapatkan 31,32 persen, dan pasangan Anies-Imin mendapat 28,91 persen.

Namun, jika Prabowo dipasangkan dengan Erick, pasangan Prabowo-Erick berhasil meraih dukungan sebesar 37,53 persen, sementara Ganjar-Mahfud memperoleh 31,73 persen, dan Anies-Imin 28,91 persen

Baca Juga: Rekomendasi 10 Pinjol Bunga Rendah, Aman dan Resmi Diawasi OJK

"Hasil simulasi menunjukkan bahwa Prabowo-Erick unggul dalam tiga nama paslon yang diuji," kata Arif.

Ketika pertimbangan pemilihan dilakukan dalam dua putaran, kedua pasangan calon presiden yang menjadi opsi untuk Prabowo disebut memiliki potensi untuk melaju ke putaran kedua.

Namun, suara pasangan Prabowo-Gibran diperkirakan akan tertinggal oleh pasangan Ganjar-Mahfud dengan perolehan suara 48,72 persen untuk yang terakhir dan 41,67 persen untuk yang pertama.