Gunung Semeru Meletus, Ratusan Warga Desa Sumberwuluh Mengungsi

photo author
- Minggu, 5 Desember 2021 | 09:50 WIB
Gunung Semeru Meletus, Ratusan Warga Desa Sumberwuluh Mengungsi
Gunung Semeru Meletus, Ratusan Warga Desa Sumberwuluh Mengungsi

KONTENJATENG.COM - Ratusan warga Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro Lumajang Jawa Timur terdampak letusan Gunung Semeru mengungsi.

Warga berbondong-bondong mengungsi ke balai desa usai gunung Semeru mengeluarkan awan panas. Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang itu mengeluarkan asap pekat berwarna abu-abu, Sabtu (4/12/2021) siang.

Dikutip KontenJateng.con dari ACTNews, Pengungsi sudah berdatangan ke Balai Desa sejak pukul 14.00 WIB. Saat itu, awan panas sudah mulai terlihat menyelimuti udara.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, ini 8 Misteri Dibalik Keindahan Gunung Semeru

“Saat ini belum dipastikan sampai kapan warga akan tetap mengungsi. Warga juga butuh bantuan darurat seperti makanan dan air minum,” kata salah satu relawan ACT Ghifari.

Ia juga menjelaskan, saat ini kondisi hujan abu juga telah mereda. Namun, sebagian warga masih sigap mengenakan jas hujan dan masker.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Misteri Ramalan Jayabaya Tahun 2022 Pulau Jawa Terbelah Ramai Dibicarakan, Yuk Simak

Kejadian yang berhasil diamati dari Pos Pengamatan Gunung Api Semeru di Pos Gunung Sawur, Dusun Poncosumo, Desa Sumberwuluh, menunjukkan getaran banjir lahar atau guguran awan panas tercatat mulai pukul 14.47 WIB.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Nonton Film 5 CM, Tentang Petualangan 5 Sahabat Mendaki Gunung Semeru hingga Puncak Mahameru

Pada pukul 15.10 WIB visual awan panas sangat jelas teramati menuju ke Besuk Kobokan.

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data dan Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB melalui siaran pers mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di sepanjang daerah aliran sungai Mujur dan Curah Kobokan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arif Nugroho

Sumber: ACT NEWS

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X