Sanggar Belajar SDN Tugurejo 02 Buka Bersama di Universitas Diponegoro Semarang sebagai Wujud Budaya Positif Sekolah

photo author
- Senin, 1 April 2024 | 13:28 WIB
Siswa sanggar belajar SDN Tugurejo 02 Kota Semarang melakukan buka bersama di Universitas Diponegoro Semarang.  (Dok. kontenjateng.com)
Siswa sanggar belajar SDN Tugurejo 02 Kota Semarang melakukan buka bersama di Universitas Diponegoro Semarang. (Dok. kontenjateng.com)

KONTENJATENG.COM- Sabtu, 30 Maret 2024 Siswa sanggar belajar SDN Tugurejo 02 Kota Semarang melakukan buka bersama di Universitas Diponegoro Semarang. Adapun siswa Sanggar belajar yang ikut kegiatan buka bersama adalah sekitar 11 Siswa dengan didampingi oleh pengajar sanggar SDN Tugurejo 02 yaitu ibu Nur Laela M.

SDN Tugurejo 02, merupakan salah satu lembaga pendidikan yang diundang di acara buka bersama tersebut, dari beberapa lembaga yang diundang dengan perkiraan kurang lebih 200 peserta yatim dan piatu.

Kegiatan buka bersama terlaksana berkat kerjasama sekolah dengan Yayasan Yatim Mandiri Semarang, yang mana kerjasama yang dilaksanakan adalah optimalisasi potensi ekosistem yang ada di lingkungan sekolah. Artinya antara sekolah dengan Yayasan Yatim Mandiri ada kolaborasi dalam pengembangan dan pertumbuhan budaya positif siswa di sekolah.

 

Baca Juga: SOAL dan KUNCI JAWABAN STS Genap PAI Kelas 2 SD Kurikulum Merdeka

Bentuk kolaborasi yang dilakukan adalah dengan memberikan bimbingan belajar gratis kepada siswa yatim dan tidak mampu yang ada di SDN Tugurejo 02 Kota Semarang. Kegiatan belajar bersama gratis ini dilaksanakan seminggu sebanyak 3 kali, yaitu Senin, Selasa, Rabu di hari hari biasa dan Selasa, Rabu, Kamis saat bulan Ramadan. Mata pelajaran yang diajarkanpun disesuaikan dengan kebutuhan dan juga berdasarkan potensi yang dimiliki siswa.

Proses pembelajaran diajarkan oleh guru dari Yayasan Yatim Mandiri dengan materi sesuai dengan kelas yang sedang siswa jalani. Banyak manfaat yang didapat dari adanya kerjasama Sanggar Belajar SDN Tugurejo 02 ini dengan Yayasan Yatim Mandiri ini.

Nur Rakhmat selaku kepala SDN Tugurejo 02 menegaskan bahwa manfaat besar yang diterima adalah adanya kesadaran semua unsur Masyarakat tidak hanya unsur pendidikan ( baca : guru), yang terlibat dalam pertumbuhan dan perkembangan budaya positif siswa, tetapi sekolah, orang tua dan Masyarakat juga harus peduli terhadap pertumbuhan positif siswa.

 

Baca Juga: SOAL dan KUNCI JAWABAN STS Genap PAI Kelas 2 SD Kurikulum Merdeka

Tantangan yang dihadapi dalam pembelajaran di Sanggar Belajar SDN Tugurejo 02, menurut Lilis Sutarti, guru kelas 5 sekaligus Koordinator Sanggar adalah tingkat pemahaman siswa yang berbeda sehingga, peran guru kelas di sekolah dan peran guru sanggar harus dioptimalkan baik proses belajar walupun dalam pembinaan dan motivasi lainnya.

Semoga menginspirasi dan bisa memberikan berkah bagi semua, salam inspiratif.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Gilang Wicaksono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X