Warga Gunungpati Tewas di Dalam Sumur karena Hirup Gas Beracun

photo author
- Kamis, 12 Agustus 2021 | 14:53 WIB
Evakuasi warga Gunungpati Semarang yang tewas di dalam sumur karena hirup gas beracun.
Evakuasi warga Gunungpati Semarang yang tewas di dalam sumur karena hirup gas beracun.

KONTENJATENG.COM - Nahas, nyawa Ngatno, 46, warga RT 2/2 Kelurahan Kalisegoro Kecamatan Gunungpati Kota Semarang melayang dikarenakan menghirup gas beracun saat hendak mengambil pipa paralon yang jatuh ke dalam sumur.

Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis pukul 13.00 WIB. Tak lama berselang, Tim SAR gabungan pun datang kelokasi untuk evakuasi jenazah Ngatno.

Kepala Kantor SAR Semaranag, Heru Suhartanto menceritakan kronologi kejadian sekitar pukul 11.15 WIB korban sedang memperbaiki pompa air milik tetangganya.

"Saat sedang memperbaiki ada pipa paralon yang jatuh kedalam sumur kemudian survivor turun lewat tangga kedalam sumur," kata Heru, Kamis (12/8/2021).

Baca Juga: Ditanya Kenapa Tidak Pasang Baliho Puan Maharani, Ganjar: Aku Mikir Covid Sik

Saat turun sampai kedalaman 7 meter korban sempat berteriak mencium bau gas. Merasakan hal itu, ia kemudian naik keatas.

Namun nahas, sebelum sampai keatas korban malah jatuh ke dalam sumur.

"Diduga korban menghirup gas beracun tubuh tidak kuat langsung jatuh kedalam sumur," ungkapnya.

Dengan informasi tersebuat Kepala Kantor SAR Semarang memberangkatkan 1 tim rescue untuk melakukan pertolongan diserati alut vertikal dilengkap tabung Self Contain Breating Apparatus( SCBA).

Upaya pertolongan dengan metode lowering 1 rescuer turun dengan tali dilengkapi tabung SCBA untuk mengikat tubuh korban.

Baca Juga: Untuk yang Jomblo dan Mencari Pasangan, di Blora Ada 1.794 Janda Muda

Selanjutnya korban ditarik dengan sistem lifting. Dikatakannya, kedalaman sumur mencapai 15 meter lebar diameter sekitar 80 cm.

"Setelah upaya tim SAR gabungan melibatkan SAR Semarang, BPBD, Pemadam kebakaran, Polsek, SARDA, Sriti, Bankom korban berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya dibawa ke pihak kelurga," imbuhnya.

"Dengan berhasilnya evakusi maka operasi pertolongan dinyatakan selesai dan tim yang terlibat kembali kesatunnya masing- masing," tutupnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Eko Wahyu Budi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X