KONTENJATENG.COM - Di tengah gelombang promosi dan insentif yang gencar dari pemerintah, mobil listrik terus menarik perhatian masyarakat Indonesia.
Namun, di balik euforia tersebut, muncul suara-suara kritis yang patut diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli.
Salah satunya datang dari channel YouTube Chris Delano yang menyajikan ulasan dari sudut pandang konsumen.
Baca Juga: Penandatanganan PKS Campus Immigration Point antara Imigrasi Semarang dan UNDIP
Dalam video tersebut, ia menyampaikan sebuah pandangan yang mengungkap mengapa pembelian mobil listrik saat ini sebaiknya dipertimbangkan matang-matang.
Dalam video ulasannya, disampaikan lima alasan utama mengapa konsumen sebaiknya tidak terburu-buru meminang kendaraan ramah lingkungan ini. Berikut poin-poin penting yang diangkat:
1. Infrastruktur Pengisian Daya Masih Terbatas
Salah satu kendala terbesar adalah ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang belum merata.
Baca Juga: Kota Semarang Targetkan Kunjungan Wisatawan 7,5 Juta Orang Pada Tahun 2025
“Sulit menemukan SPKLU di luar Jakarta atau kota-kota besar, seperti di tol Jawa atau daerah,” ujar narasi dalam video tersebut, dikutip Selasa 8 Juli 2025.
Bahkan jika ada, antrean panjang atau kerusakan unit bisa membuat pengguna harus menunggu berjam-jam.
Pengalaman seorang teman yang harus mengantre hampir satu jam di rest area karena hanya ada satu charger yang berfungsi menjadi contoh nyata kerepotan tersebut.
2. Harga Mobil Listrik Masih Tinggi
Harga juga menjadi pertimbangan serius. “Mobil listrik belum terjangkau untuk semua orang,” tegas ulasan tersebut.
Baca Juga: Mahasiswa USM Gelar FGD Bareng Desa Wisata Kandri, Kupas Strategi Maksimalkan Instagram & TikTok
Artikel Terkait
Mahasiswa USM Gelar 'Srawung Digital' di Kampung Jawi, Dorong Warga Kuasai Media Sosial untuk Promosi Wisata dan UMKM
Banjir Rendam 141 RT dan 7 Ruas Jalan di Jakarta, BPBD Kerahkan Tim, Ratusan Warga Mengungsi
Waspada Banjir Rob Ancam Pesisir Jakarta hingga 13 Juli, BPBD Sebut Dipicu Pasang Laut dan Bulan Purnama
Gandeng PPBI, Pemkot Semarang Berencana Dirikan Akademi Bonsai
Kukuhkan Pengurus LPTQ, Agustina, Wali Kota Semarang Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kualitas Pesantren
Mahasiswa USM Gelar FGD Bareng Desa Wisata Kandri, Kupas Strategi Maksimalkan Instagram & TikTok
Disdik Kota Semarang Buka Gelombang 2 SPMB TK dan SD, KTP Luar Kota Bisa Daftar
Axioo Hadir di JKT48 All In Tour 2025 ! "Ketemu Oshimu, Upload Keseruan Mu, Menangkan Laptop Impianmu!"
Kota Semarang Targetkan Kunjungan Wisatawan 7,5 Juta Orang Pada Tahun 2025
Penandatanganan PKS Campus Immigration Point antara Imigrasi Semarang dan UNDIP