KONTENJATENG.COM - Lemonilo, salah satu startup makanan terkemuka di Indonesia, kini dikenal luas berkat produk mie instan sehatnya.
Sejak pertama kali diperkenalkan secara online pada 2017, mie instan Lemonilo telah menjangkau lebih dari 28 wilayah di Indonesia, menjadikannya pilihan populer di kalangan konsumen yang mengutamakan gaya hidup sehat.
Fondasi Lemonilo: Dari Konsula ke Produk Inovatif
Didirikan pada 2015 oleh Ronald Wijaya, Shinta Nurfauzia, dan Johannes Ardiant, Lemonilo awalnya beroperasi sebagai Konsula, sebuah startup kesehatan.
Namun, seiring berjalannya waktu, perusahaan ini bertransformasi dengan membawa konsep produk sehat yang inovatif.
Lemonilo mendapatkan pendanaan signifikan dari Alpha JWC Ventures dan Unifam Capital pada 2018, serta $36 juta dari Sofina dan Sequoia Capital pada 2022.
Kesuksesan ini diakui dengan penghargaan Most Innovative In-House Counsel Team 2024 dalam sektor retail di Indonesian In-House Counsel Summit and Awards.
Menghadapi Kegagalan dan Membangun Pasar Unik
Dalam wawancara di siniar YouTube Merry Riana, Ronald Wijaya mengungkapkan bahwa sebelum mencapai kesuksesan dengan mie instan, Lemonilo mengalami berbagai kegagalan.
"Lemonilo pernah meluncurkan produk-produk lainnya, banyak dan gagal. Jadi tidak selalu berhasil," ujar Ronald.
Kegagalan tersebut menjadi pelajaran berharga yang mendorong mereka menciptakan pasar baru dengan produk yang sebelumnya tidak ada, seperti mie hijau berbahan sehat.
Ronald Wijaya: Kesabaran dalam Berbisnis
Ronald menekankan pentingnya memulai bisnis dari skala kecil dan tidak terburu-buru.