KONTENJATENG.COM - Baru baru ini telah Beredar sebuah video di aplikasi Tiktok dengan akun @Ajeng Rafa yang memperlihatkan banyaknya warga di sebuah desa yang kompak memasang patung orang-orangan serta botol air minum berwarna merah di depan rumah.
Menurut keterangan yang ada di video, peristiwa tersebut terjadi di suatu daerah di Pulau Jawa dan dilakukan untuk menolak wabah penyakit seperti virus Corona, pagebluk, bahkan hantu lampor yang sempat viral beberapa waktu lalu.
“Pulau Jawa lagi tidak baik2 saja, orang2 pada naruh patung/orang2an didepan rumahnya, ada jga yg ngasih air didalam botol berwarna merah dengan beredarnya video viral (lampor), mereka percaya untuk mengusir tolak balak/penyakit,” tulisnya di video.
Baca Juga: Viral Lukisan SBY ‘Debur Ombak Di Pantai Pacitan’ Curi Perhatian Netizen
“Ada desa yg sama seperti ini,,, bisa ngasih pendapat?,” tambahnya.
Artikel ini Sebelumnya pernah tayang di lingkarmadiun.pikran-rakyat.com dengan Judul "Viral Warga Desa Kompak Pasang Patung Orang-orangan dan Botol Merah Depan Rumah ! Ternyata Ini yang Terjadi"
Video berdurasi singkat itu pun menuai berbagai respon dari warganet. Bahkan tak sedikit yang menyampaikan pendapatnya bahwa apa yang dilakukan warga desa tersebut termasuk perbuatan musyrik, diantaranya :
“jgn bilang pulau jawa.....nggak semua..itu musrik/syirik.”
“Ini bukan soal kepercayaan atau budaya si tapi emng itu termasuk musyrik meminta pertolongan selain kepada allah.”
“tapi dalam islam setiap rumah di kasih patung malaikat tidak akan memasuki rumah yang ada patung.”
“kak itu sebenar nya jangan kasih patung manusia nanti malaikat gak masuk.”
Peristiwa pemasangan patung orang-orangan tersebut ternyata juga terjadi di Lumajang, Jawa Timur. Banyak warga yang turut memasang patung orang-orangan yang dipercayai dapat menolak wabah virus Corona serta adanya pagebluk.
Semua perbuatan tersebut dilakukan dengan harapan agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir.
Terlepas benar atau tidaknya perbuatan tersebut, mari kita sama-sama berdo’a semoga pandemic Covid-19 ini segera berakhir.***