Kesaktian dan Manfaat Khodam Eyang Semar Menurut Primbon Jawa, Memiliki Energi Pengasihan Tingkat Tinggi

KONTENJATENG.COM - Berikut adalah Kesaktian dan manfaat khodam Eyang Semar menurut Primbon Jawa. Salah satunya adalah memiliki energi pengasihan tingkat tinggi. 

Khodam Eyang Semar adalah khodam dengan sosok seorang kyai berpakaian gemuk, ia mengenakan selendang putih dan sarung batik hitam putih seperti Hanoman.

Oleh karena itulah khodam tersebut lebih dikenal dengan nama khodam Eyang Semar.

Dikutip KontenJateng.com dari channel YouTube Nasib dan Hoki, secara umum Semar dikenal sebagai putra sang Hyang Wisesa yang diberi anugerah mustika manik astagina yang mempunyai delapan daya.

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Ungkap Cara Agar Mendapatkan Anak Sesuai Dengan Harapan, Simak Penjelasan Lengkapnya

Delapan daya itu antara lain tidak pernah lapar, tidak pernah mengantuk, tidak pernah jatuh cinta, tidak pernah bersedih, tidak pernah merasa capek, tidak pernah menderita sakit, tidak pernah kepanasan, dan tidak pernah kedinginan.

Kedelapan daya tersebut diikat pada rambutnya atau orang Jawa lebih mengenalnya dengan istilah kuncung.

Semar diperintahkan untuk menguasai alam alam kosong dan tidak diperkenankan menguasai manusia di alam dunia.

Karena tidak untuk berkuasa akhirnya Semar turun ke bumi menjadi abdi atau batur para ksatria di Jawa.

Ada semacam anggapan bahwa ksatria yang dibina atau diapit oleh Semar pasti akan mencapai ilmu kesatrian yang luar biasa.

Baca Juga: 3 Sifat Perilaku yang Mampu Menghambat Bahkan Menutup Pintu Rezeki, Simak Penjelasan Buya Yahya

Jadi Semar itu merupakan terjemahan dari motivasi kepandaian dan kebijaksanaan. Sehingga siapa saja yang termotivasi dan mengikuti akan menjadi baik dan sakti.

Lalu bagaimanakah dengan khodam eyang Semar sendiri, kesaktian atau manfaat apa sajakah yang akan dirasakan bagi orang yang menjadi tuannya.

Manfaat dan khasiat dari khodam Eyang Semar antara lain adalah dicintai dan disayang oleh banyak orang. Sehingga diri Anda terhindar dari permusuhan dan terhindar dari kebencian orang lain.

Membuat seluruh badan dan wajah orang yang didampinginya memancarkan aura kasih saya, sehingga tampak lebih berseri dan menyenangkan.