5 Mitos Mengerikan, Jangan Coba Meneteskan Jeruk Nipis Pada Mayat

photo author
- Minggu, 29 Agustus 2021 | 19:37 WIB
5 Mitos Mengerikan, Jangan Coba Meneteskan Jeruk Nipis Pada Mayat./ilustrasi/pixabay/
5 Mitos Mengerikan, Jangan Coba Meneteskan Jeruk Nipis Pada Mayat./ilustrasi/pixabay/

KONTENJATENG.COM-Kepercayaan akan mitos-mitos yang ada di Indonesia masih sering diperbincangkan. Misalnya saja mitos tidak boleh makan di depan pintu biar tak susah jodoh, atau kupu-kupu yang terbang di dalam rumah dipercaya akan ada tamu yang datang dan mitos mengerikan lainnya.

Mitos di Indonesia sendiri terbagi atas banyak hal. Ada yang biasa-biasa saja, tetapi ada juga yang ekstrem dan mengerikan.

Sama seperti mitos kebanyakan, deretan mitos mengerikan juga masih dipercaya hingga saat ini.

Sebagaimana dikutip kontenjateng.com dari video yang diunggah kanal YouTube Sidul Tube pada 23 Desember 2020, berikut 5 mitos mengerikan yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Tips dan Trik, Cara Amankan Akun Facebook Dari Serangan Hacker

1. Tetesan Jeruk Nipis Pada Mayat

Ada sebuah mitos yang berkembang di masyarakat tentang larangan untuk tidak memberikan tetesan jeruk nipis ke darah orang yang sudah meninggal. Katanya akan menyakitkan mereka yang sudah mati, sehingga mereka akan menuntut balas pada pelakunya.

Terdengar seperti omong kosong, tapi hal ini memang benar terjadi. Pernah ada orang-orang iseng yang meneteskan jeruk nipis ke darah orang yang meninggal kecelakaan, tak lama terdengar seperti sebuah erangan yang entah dari mana asalnya.

Beberapa hari kemudian, pelakunya tewas dengan cara yang sama, di tempat yang sama pula. Meskipun terdengar tidak masuk akal, jangan pernah mencoba mitos yang satu ini.

Baca Juga: Mengenal Mitos Dewi Lanjar, Ratu Penjaga Pantai Utara Pulau Jawa

2. Membawa Telur Ayam Kampung di Hutan Malam Hari

Mitos jangan membawa telur ayam kampung ke hutan pada malam hari ini sangat terkenal di Kalimantan. Sangat dilarang membawa telur ayam kampung saat melewati hutan di malam hari. Alasannya mungkin saja telur itu akan diincar oleh mahluk halus penjaga hutan.

Cerita ini pernah terjadi beberapa tahun silam. Kala itu ada dua orang pemuda rantauan yang baru saja pulang dari sebuah pasar, seperti kita tahu, di Kalimantan akses jalan memang sangat susah. Kebetulan saat itu pasar memang jauh dan jika ingin jalan pintas harus melewati hutan.

Dua orang pemuda ini ingin membeli kebutuhan sehari-hari, termasuk pula telur ayam kampung. Sebenarnya keduanya sudah sering mendengar mitos ini, namun mereka mempertimbangkan jarak pasar yang jauh dan makan waktu lama jika harus berbalik arah.

Baca Juga: Persiapan Piala Dunia U-20, Dua Pemain PSIS Semarang Ikuti Pemusatan Latihan Timnas Indonesia U-18

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ibnu Fajar

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Mobil Keluarga Paling Diminati, Apa Saja Kriterianya?

Sabtu, 6 September 2025 | 21:40 WIB

CATAT! Daftar Harga Produk Starvie Indonesia

Rabu, 13 Agustus 2025 | 17:45 WIB
X