SEMARANG, Kontenjateng.com - Penjabat sementara (Pjs) Wali kota Semarang, Tavip Supriyanto menegaskan bahwa Pemerintah Kota Semarang bersikap transparan dalam hal penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat.
“Bantuan yang kita salurkan kepada masyarakat itu transparan, semua bisa diakses dari web. Kita dapat bantuan dari mana, dan kita salurkan ke mana masyarakat bisa mengetahui,” ungkap Tavip saat menghadiri acara penyerahan bantuan sembako dari Pemuda Panca Marga (PPM) pusat Makodim 0733 BS/Semarang, Selasa (29/9/2020).
Pada kesempatan tersebut, PPM Pusat yang bekerja sama dengan TNI di bawah Makodim 0733 BS/Semarang membagikan 1.500 paket sembako kepada warga kota Semarang. Kegiatan bhakti sosial tersebut merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT ke-75 TNI, sekaligus merespon kebutuhan masyarakat Kota Semarang yang terdampak pandemi COVID-19.
Tavip pun mengungkapkan terima kasihnya kepada PPM dan TNI sebagai bagian dari Forkompinda yang telah menunjukkan kepedulian kepada warga masyarakat terdampak COVID-19.
“Pemangku pemerintahan terutama Forkompinda harus kompak, rukun, sengkuyung bareng, ini adalah wujud kepedulian kita terhadap masyarakat Kota Semarang,” ungkapnya.
Pihaknya mengakui bahwa Pemerintah Kota Semarang tak dapat menyelesaikan COVID-19 seorang sendiri, sehingga membutuhkan komitmen Bergerak Bersama sesuai spirit pembangunan di Kota Semarang.
“Pemerintah kota tidak bisa bekerja sendiri, harus bekerja sama dengan swasta dengan CSRnya, bersama-sama dengan penduduk melalui tokoh masyarakat serta tokoh organisasi,” lanjut Tavip.