KONTENJATENG.COM – Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono turut serta dalam penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 oleh Menteri Perhubungan, Dr. Ir. Budi Karya Sumadi di Gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (19/04/2024).
Dalam kesempatan itu turu hadir juga Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Dr. Drs. Aan Suhanan dan sejumlah pejabat terkait.
Dalam sambutannya, Menhub menyampaikan bahwa selama periode mudik dan arus balik Lebaran 2024, diperkirakan ada sekitar 242 juta pergerakan, jauh meningkat dari prediksi sebelumnya yang hanya 192 juta.
Baca Juga: SOSIALISASI SAMSAT, Hindari 3 Ajang, APA ITU?
Data tersebut didapat dari catatan hasil koordinasi Kemenhub dengan salah satu operator telekomunikasi.
"Pergerakan terjadi 242 juta, diperkirakan 70 persen masyarakat RI melangsungkan mudik,” ujarnya.
Budi mengatakan, pergerakan di darat menjadi yang tertinggi. Hal itu membuat pengelolaan arus lalu lintas sepanjang periode Lebaran tahun ini dinilainya sangat menantang. Sedangkan untuk moda transportasi yang paling banyak diminati, yakni kereta api.
Baca Juga: Garam Jetis Berpotensi IG, Kemenkumham Jateng Lakukan Supervisi
Sementara untuk sektor udara, pelaksanaan mudik dan arus balik disampaikan Menhub relatif aman dan lancar, meskipun jumlah pergerakan dan penumpang naik.
“Di sektor kelautan ada sejumlah catatan penting yang perlu dievaluasi. Karena ada tambahan pergerakan, kita harus memberikan penambahan-penambahan sarana," ucapnya.
Menhub juga mengaku telah melaporkan terkait kegiatan arus mudik dan balik lebaran kepada Presiden Joko Widodo. Dalam laporannya itu, Presiden mengapresiasi dan memberikan catatan yang perlu dievaluasi.
"Kami berterima kasih karena presiden begitu intens dari hari ke hari memberikan catatan-catatan," jelas Menhub.
Menhub juga menyambut baik turunnya angka kecelakaan lalu lintas selama periode mudik dan arus balik Lebaran tahun ini. Menurutnya, hal itu merupakan suatu pencapaian yang patut diapresiasi.
Berdasarkan data Korlantas Polri, angka kecelakaan lalu lintas selama periode PAM Lebaran mengalami penurunan 8 persen, dan tingkat fatalitasnya menurun 12 persen dari tahun sebelumnya.
Artikel Terkait
Tak Ada WFH, ASN Pemkot Semarang Membolos Dikenai Potong TPP 15 Persen
Wali Kota Semarang Apresiasi Petugas Lapangan yang Tidak Libur saat Lebaran
Aksi Viral dan Berani Karyawan Alfmart Tlogosari Semarang Gagalkan Pencurian Berbuah Manis, Fani Diangkat Jadi Kepala Toko
AirNav Indonesia Dukung Festival Balon Udara yang Ditambatkan di Pekalongan, Upaya Cegah Penerbangan Balon Liar yang Berbahaya Bagi Pesawat Terbang
Kakanwil Kemenkumham Jateng Hadiri Halal Bihalal Dengan Jajaran Forkopimda Provinsi Jawa Tengah
Sidang Sengketa Tanah Hadirkan Saksi Notaris dan Pegawai Kantor ATR/BPN Kota Pekalongan, Perpanjangan SHGB Ditunda Akibat Masih Sengketa di Pengadilan
Festival Lopis Raksasa Masih Dipadati Masyarakat yang Ingin Mencicipi Langsung Makanan Khas Daerah Krapyak Tersebut
Kapolres Sebut Menerbangkan Balon Udara Liar dengan Petasan Bukan Merupakan Tradisi Masyarakat dan Pemerintah Tidak Pernah Mengizinkan Hal Ini
Garam Jetis Berpotensi IG, Kemenkumham Jateng Lakukan Supervisi
SOSIALISASI SAMSAT, Hindari 3 Ajang, APA ITU?