nasional

Kecelakaan Beruntun Libatkan Rombongan Bus Warga Surabaya di Tol Malang–Gempol, Sejumlah Penumpang Terluka

Rabu, 9 Juli 2025 | 22:28 WIB
Foto Ilustrasi - Telah terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan bus rombongan warga dari Surabaya di KM 66–65 Tol Malang arah Gempol. (Unsplash/ParkerCoffman)

KONTENJATENG.COM - Kecelakaan beruntun yang melibatkan beberapa bus rombongan terjadi di KM 66–65 Tol Malang arah Gempol pada Selasa malam, 8 Juli 2025.

Insiden tersebut viral setelah diunggah akun Instagram @ayopasuruan dan menyedot perhatian warganet, terutama karena para korban diketahui berasal dari satu komunitas perumahan di Surabaya.

Dalam unggahan Instagram @ayopasuruan, menyebut bahwa kendaraan yang terlibat dalam insiden ini merupakan rombongan bus dari Rukun Warga (RW) Perumahan Pondok Maritim Indah, Surabaya.

Baca Juga: Menimbang Untung-Rugi Penggunaan Mobil Hybrid: Irit Bahan Bakar vs Kompromi Harga

Sejauh ini belum diketahui jumlah pasti korban, namun sejumlah penumpang dilaporkan mengalami luka-luka dan telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

“Penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan, namun diduga akibat pengereman mendadak untuk menghindari kendaraan di depan yang bermanuver karena adanya penyempitan jalan di lajur kiri,” tulis akun tersebut dalam keterangan unggahannya, pada Rabu 9 Juli 2025.

Kondisi bus tampak mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan dan belakang, terutama pada kendaraan yang berada di tengah-tengah iring-iringan.

Baca Juga: Viral Aksi Klitih Berdarah di Jalur Piyungan–Prambanan: Polda Jogja Gerak Cepat Buru Pelaku

Video dari lokasi menunjukkan sejumlah penumpang meringis kesakitan dengan kondisi bus yang cukup ringsek.

Kecelakaan ini menjadi pengingat bahwa koordinasi antar kendaraan dalam rombongan sangat penting untuk menghindari insiden beruntun di jalan tol.

Baca Juga: Eks Pelatih Timnas Putri Indonesia Gabung ke Klub Cristiano Ronaldo, Tangani Tim Wanita Al Nassr FC

Pihak RW Pondok Maritim Indah sendiri belum memberikan pernyataan resmi, namun disebut tengah mendampingi para korban yang dirawat.*

Tags

Terkini