KONTENJATENG.COM - Untuk pertama kalinya, E-Sport Indonesia (ESI) Kota Pekalongan menggelar Mobile Legend Tournament yang diikuti peserta se-Jateng. Turnamen digelar untuk memperebutkan Piala Ketua E-Sport Indonesia (ESI) Kota Pekalongan
Tercatat ada setidaknya 32 tim yang mengikuti turnamen ini, dengan masing-masing tim terdiri atas 5 pemain dan satu pemain cadangan.
Ketua E-Sport Indonesia (ESI) Kota Pekalongan, Fuhuludin mengatakan event-event E-Sport Indonesia (ESI) diharapkan mampu menyakinkan para pemainnya, bahwa ini merupakan ajang olahraga dan merupakan hal yang positif.
Ini sekaligus ingin menepis anggapan masyarakat awam, jika permainan game yang bisa dioperasikan melalui gadget bukan merupakan suatu hal yang sia-sia dan tidak berguna.
Tidak hanya itu, kata Fuhuludin, selama ini Pekalongan telah memunculkan banyak atlet yang menjuarai E-Sport Indonesia (ESI), walaupun belum sampai tingkat nasional.
''Mudah-mudahan turnamen ini bisa menjaring bibit-bibit baru, sehingga bermunculan atlet-atlet E-Sport Indonesia (ESI) yang mampu meraih prestasi hingga tingkat Nasional maupun Internasional. Khususnya untuk Mobile Legend,'' ujar anggota Komisi C DPRD Kota Pekalongan tersebut, di GOR Unikal, Minggu 12 Oktober 2025.
Melihat antusias peserta yang mencapai ratusan orang, Fuhuludin mengatakan jika pihaknya siap untuk menggelar event-event turnamen E-Sport, baik untuk Mobile Legend maupun game lainnya.
''Kami akan upayakan untuk kembali menggelar turnamen-turnamen E-Sport selanjutnya. Mudah-mudahan akan lebih ramai dan meriah dari yang sekarang,'' imbuh dia.
Ketua KONI Kota Pekalongan, Edywan mengapresiasi keberadaan E-Sport Indonesia (ESI) Kota Pekalongan yang tergolong masih baru berdiri yakni sejak tahun kemarin.
Walau Cabor baru, dirinya berharap atlet E-Sport Indonesia (ESI) Kota Pekalongan bisa berprestasi dan mampu berbicara banyak di Porprov mendatang.