KONTENJATENG.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyerukan peningkatan layanan dan fasilitas di RSUD Dr Moewardi, Surakarta. Lonjakan jumlah pasien yang semakin meningkat menjadi alasan utama Gubernur untuk mendorong peningkatan ini.
"Setiap hari, sekitar 2.000 pasien dari Jawa Timur dan Jawa Tengah dirujuk ke Moewardi. Ini harus kita tingkatkan," tegas Gubernur Luthfi saat mengunjungi RSUD Dr Moewardi pada Senin, 10 Maret 2025.
Selama kunjungan, Gubernur memimpin rapat dengan direksi rumah sakit untuk membahas strategi pengembangan layanan dan peningkatan fasilitas.
"Saya sudah koordinasi dengan Kementerian Sosial dan Wali Kota Surakarta. Ada beberapa tempat yang bisa dikolaborasikan sehingga RSUD Moewardi bisa menjadi ikon kebanggaan, tidak hanya untuk Jawa Tengah tapi juga nasional," ujarnya.
Mantan Kapolda Jateng ini menekankan perlunya peningkatan fasilitas seperti perluasan akses parkir, mengingat luas rumah sakit yang terbatas hanya 4,7 hektare.
Ia berharap rumah sakit kelas A ini mampu memberikan pelayanan dan kenyamanan maksimal bagi masyarakat.
Baca Juga: Agustina Wali Kota Semarang Siapkan Beasiswa Sekolah Swasta untuk Siswa Kurang Mampu
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur didampingi oleh Wali Kota Surakarta, Respati Ardianto, Kepala Dinas Kesehatan Yunita Dyah Suminar, Plt Direktur RSUD Dr Moewardi dr Heri Dwi Purnomo, serta jajaran direksi rumah sakit.
RSUD Dr Moewardi dikenal dengan spesialisasi pelayanan jantung dan kanker, serta dilengkapi dengan 930 tempat tidur dan laboratorium stem cell.
Jumlah pasien rawat jalan dan inap terus meningkat, dengan total pasien rawat jalan mencapai 520.360 orang pada 2024, dan rawat inap mencapai 59.646 orang.
Artikel Terkait
Tanggapi Adanya Keluhan Transaksi Bermasalah, Pegadaian Bantah Lakukan Lelang Emas Palsu kepada Nasabahnya
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari: Fokus Infrastruktur, Sampah, dan Kesehatan
KPK Limpahkan Berkas Perkara, Hasto Kristiyanto Tinggal Menunggu Waktu Diadili di Meja Hijau
Bantahan Tom Lembong usai Didakwa Rugikan Negara Rp578 M: Impor Gula Telah Diaudit BPK
Jadwal Baru Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024, Meleset Jauh dari Timeline BKN
Akibat Petasan Meledak saat Berada di Tangan, Warga Buaran Harus Dirawat di Rumah Sakit karena Alami Luka Parah dengan Kondisi Tangan Kanan Remuk
PT Jasa Raharja Ikut Serta dalam Rakornis Operasi Ketupat 2025
Fasilitasi Penyampaian Aduan Pelayanan Publik, Pemkot Pekalongan Luncurkan Kanal Aduan 'Lapor Ajib' yang Bisa Diakses Via WA
Sinau Print Jadi Solusi Digital Printing Berkualitas di Kota Semarang
Agustina Wali Kota Semarang Siapkan Beasiswa Sekolah Swasta untuk Siswa Kurang Mampu