Universitas Semarang (USM) Bantu Warga Terisolasi Banjir Bandang di Grobogan

KONTENJATENG.COM – Universitas Semarang (USM) membantu warga Dusun Mintreng, Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, yang terisolasi akibat akses jalan terputus akibat banjir bandang.

USM menyediakan perahu dari PMI Kota Semarang untuk membantu warga menyeberang pada Kamis, 13 Maret 2025.

Baca Juga: Agustin Wali Kota Semarang Bebaskan Retribusi Fasilitas Publik di Kantor Kecamatan dan Kelurahan

Kepala Dusun Mintreng, Endang, mengaku senang dan berterima kasih atas bantuan tersebut karena perahu tersebut sangat membantu warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Kami sangat berterima kasih kepada USM yang telah menyediakan perahu ini, sehingga warga kami dapat mengakses balai desa maupun pergi ke Gubug untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujar Endang.

Baca Juga: Masyarakat Karanganyar Curhat ke Gubernur Luthfi Soal Lingkungan dan Pendidikan

Sebelumnya, pengiriman makanan untuk berbuka puasa dan sahur dilakukan dengan menggunakan tali karmentel yang disediakan oleh relawan USM.

Makanan tersebut ditempatkan dalam keranjang, lalu ditarik melintasi tali untuk mencapai warga yang terisolasi.

Koordinator Relawan USM, Saiful Hadi M Kom mengatakan bahwa sejak banjir melanda pada 9 Maret 2025, USM telah hadir untuk memberikan pertolongan dan mengevakuasi warga.

Baca Juga: Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Instruksikan Penutupan Cepat Tanggul Jebol di Grobogan

“Tim relawan USM dibantu oleh 505 Rescue, sejak awal banjir telah membantu evakuasi warga Dusun Mintreng ke tempat pengungsian. Selain itu relawan juga turut mendistribusikan logistik ke lokasi banjir menggunakan perahu,” ungkap Saiful.