KONTENJATENG.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi angkat suara terkait polemik logo RSUD Welas Asih yang sempat menuai kritik publik.
Dalam video yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya pada Rabu, 9 Juli 2025, Dedi menjelaskan filosofi di balik simbol-simbol pada lambang rumah sakit itu.
Diketahui, perubahan nama RSUD Al Ihsan menjadi RSUD Welas Asih resmi dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Barat tertanggal 19 Juni 2025.
Nama baru tersebut diharapkan menjadi representasi semangat pelayanan kesehatan yang penuh kasih kepada masyarakat Jawa Barat.
Dalam kunjungannya ke RSUD Welas Asih, Dedi Mulyadi menjelaskan satu per satu unsur visual dalam logo yang sebelumnya sempat memancing perdebatan.
Ia memulai dengan menjelaskan keberadaan tiga titik di sisi kiri dan kanan logo.
“Lambang hujan, titik nol tiga ini adalah iman, Islam, ihsan,” ujar Dedi sambil menunjuk simbol yang dimaksud, Rabu 9 Juli 2025.
Selain itu, Dedi juga membingkai aksen tiga titik tersebut sebagai filosofi Sunda, yaitu Tri Tangtu di Buana, yang mengajarkan harmoni antara manusia dan alam.
“Ini titik lambangnya, Tri Tangtu di Buana, Gunung kudu awian, lengkob kudu balungan, lebak kudu sawah,” ungkapnya.
Baca Juga: Viral Warga Cegat Pembuang Sampah di Pinggir Sungai, Suruh Ambil Kembali Meski Sudah Dibuang
Selanjutnya, ia menjelaskan lima titik lain yang berada di bagian tengah logo, yang disebutnya sebagai representasi dari siklus hidup manusia.
“Ini titik lima, siklus kehidupan. Ada juga anca waluya: cager, bager, bener, pinter, singer,” papar Dedi.
Dedi juga menyoroti elemen visual lain yang menggambarkan hujan dan rahim—dua simbol yang sarat makna kasih sayang.
Dalam pandangannya, simbol rahim menggambarkan pengorbanan dan cinta tanpa syarat seorang ibu kepada anaknya.
Artikel Terkait
Viral Anak Pedagang Es Keliling Asal Ponorogo Diterima di ITB, Rumahnya Dipenuhi Piala Penghargaan
Menag RI Ungkap Ada Kemungkinan Pergi Haji dan Umrah Pakai Kapal Laut, Biaya Menjadi Lebih Murah dan Arab Saudi Terbuka Mengenai Usul Tersebut
USM Terjunkan 1.256 Mahasiswa dalam KKN-PPM XXVI di Semarang dan Kabupaten Semarang
Viral Aksi Klitih Berdarah di Jalur Piyungan–Prambanan: Polda Jogja Gerak Cepat Buru Pelaku
Menimbang Untung-Rugi Penggunaan Mobil Hybrid: Irit Bahan Bakar vs Kompromi Harga
Kecelakaan Beruntun Libatkan Rombongan Bus Warga Surabaya di Tol Malang–Gempol, Sejumlah Penumpang Terluka
Sebut Gibran Tak akan Berkantor di Papua, Mendagri: Tugasnya Koordinasi Kebijakan Saja
Langsung Klarifikasi, Yusril Bantah Gibran Bakal Berkantor di Papua
Viral Warga Cegat Pembuang Sampah di Pinggir Sungai, Suruh Ambil Kembali Meski Sudah Dibuang
Seskab Teddy: Kehadiran Presiden Prabowo di KTT BRICS Jadi Tonggak Penting Sejarah Hubungan Luar Negeri Indonesia