KONTENJATENG.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku heran dan kecolongan. Hal ini lantaran ada seorang perangkat Desa di Boyolali yang terdaftar sebagai penerima Bantuan Sosial Tunai (BST).
Ganjar pun sontak langsung mendatangi perangkat desa tersebut.
Saat ditemui Ganjar, Perangkat desa yg diketahui dari Desa Banyudono tersebut dicecar banyak pertanyaan dari Ganjar.
Baca Juga: Kanwil Kumham Jateng Adakan Pembinaan dan Refleksi Pelaksanaan 'Kumham Peduli, Kumham Berbagi'
"Anda kok bisa dapat BST?," kata Ganjar keheranan.
Perangkat Desa tersebut mengaku berniat mengembalikan BST.
"Nggak tahu pak," jawab perangkat desa itu.
Karena masih penasaran, Ganjar lantas bertanya mengenai pekerjaan perangkat desa tersebut.
"Anda kerja dimana?," tanya Gubernur Jawa Tengah itu.
"Perangkat Desa Banyudono," jelasnya.
Baca Juga: Jane Abel Anak Bambang Pamungkas Mengaku Dicoret Dari Kartu Keluarga, Ada Apa?
Artikel ini Sebelumnya pernah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul"Kecolongan Perangkat Desa Dapat BST, Ganjar: Nama Sendiri Didata?"
Mengetahui perangkat desa kecolongan mendapatkan BST, Ganjar lantas menaruh curiga.
"Namanya sendiri didata hayo?," cecar Ganjar seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Instagram @ganjar_pranowo.
Kemudian, perangkat desa tersebut memutuskan untuk mengembalikan BST yang ia terima.
"Saya tidak berhak untuk menerima," ucap perangkat desa sembari mengembalikan BST tersebut.
Artikel Terkait
Jawab Tantangan Ganjar Pranowo, Mahasiswa UIN Saizu Purwokerto Sosialisasi Prokes ke Pedagang Pasar
Buya Yahya Berpesan Selesaikan 5 Perkara Ini Sebelum Membagi Harta Warisan, Berikut Penjelasannya
Tersangka Kasus Pungli Pasar Induk Cepu Blora Akui Jika Disuruh Kepala Dinas
Jane Abel Anak Bambang Pamungkas Mengaku Dicoret Dari Kartu Keluarga, Ada Apa?
Kanwil Kumham Jateng Adakan Pembinaan dan Refleksi Pelaksanaan 'Kumham Peduli, Kumham Berbagi'