KONTENJATENG.COM - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Semarang berkolaborasi dengan Kantor Imigrasi se-Jawa Tengah mengadakan Layanan Paspor Simpatik dalam rangka Hari Bhakti Imigrasi ke-74.
Kegiatan ini diadakan kawasan Kota Lama Semarang tepatnya di Gedung Weeskamer, Sabtu (20/01).
Pelayanan di akhir pekan ini ditujukan untuk memenuhi permohonan paspor di kantor imigrasi yang meningkat secara drastis.
Baca Juga: 5 Larangan Bulan Rajab, Jauhi agar Tak Diganjar Dosa yang Berlipat
Layanan reguler dengan kuota yang telah penuh sampai dengan akhir bulan menunjukkan antusiasme permohonan yang kini meningkat. Dengan adanya layanan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan paspor masyarakat.
"Harapannya dampak layanan simpatik ini langsung dirasakan oleh masyarakat. Masyarakat semakin dimudahkan dalam pengurusan paspor dengan adanya layanan online yang memberikan kepastian saat jadwal kedatangan," tutur Kepala Divisi Keimigrasian Jawa Tengah, Is Edy Ekoputranto.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 1 SD MI Halaman 28 tentang Tanggapan yang Tepat untuk Ungkapan Pujian
"Hal itu sesuai dengan tema HUT Imigrasi tahun ini yaitu Tranformasi Peran Keimigrasian melalui Strategi Digitalisasi," lanjutnya.
Sementara itu Kepala Kantor Imigrasi Semarang, Guntur Sahat Hamonangan mengatakan ada yang spesial dengan layanan kali ini.
"Ada yang unik dalam layanan kali ini karena jumlah kuota layanan paspor simpatik kali sesuai dengan jumlah HUT Imigrasi tahun ini. Dikarenakan hasil kolaborasi imigrasi se-Jawa Tengah maka kuotanya menjadi 740 permohonan," ujar Guntur.
Layanan Paspor Simpatik ini berlangsung dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB yang ditujukan kepada masyarakat yang sudah daftar online melalui Google Form yang telah diumumkan melalui media sosial tiap Kantor Imigrasi di Jawa Tengah.
Baca Juga: BBPJN Jateng - DIY Lakukan Penggantian Cross Drain Semarang, Kurangi Dampak Banjir di Semarang
Layanan paspor simpatik merupakan salah satu rangkaian kegiatan Hari Bhakti Imigrasi dengan puncak perayaan pada tanggal 26 Januari 2024 mendatang.
Masih ada kegiatan-kegiatan lain yang diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat diantaranya yaitu bakti sosial, donor darah, dan lain-lain.
Artikel Terkait
Jasa Raharja dan Korlantas Polri Gelar Diseminasi Model Integrasi Pendidikan Lalu Lintas untuk Para Pendidik di Wilayah Banten
Inilah Cara Membedakan Minyak Kayu Putih Asli dan yang Palsu, Ingin Tahu?
Nonton Film Munkar, Debut Zara Adhisty Perankan Hantu yang Melegenda dari Jawa Timur
Sukses Bertransformasi dalam Produk dan Layanan, Pegadaian Raih Indonesia Brand Champion 2024
Tiga Harapan OjolET Terhadap Prabowo Subianto, Salah Satunya Lahan Parkir Gratis
Peta Politik Jelang Pilwakot Semarang 2024, Mbak Ita Unggul dalam Survei, Yoyok Sukawi Jadi Favorit Pemilih Muda, Iswar Aminuddin Mulai Diperhitungkan
BBPJN Jateng - DIY Lakukan Penggantian Cross Drain Semarang, Kurangi Dampak Banjir di Semarang
Kunci Jawaban Mapel Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP MTs Halaman 111 Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 1 SD MI Halaman 28 tentang Tanggapan yang Tepat untuk Ungkapan Pujian
5 Larangan Bulan Rajab, Jauhi agar Tak Diganjar Dosa yang Berlipat