Mbak Ita: Support Penggunaan Transportasi Ramah Lingkungan

photo author
- Minggu, 23 Juni 2024 | 10:39 WIB
Mbak Ita: Support Penggunaan Transportasi Ramah Lingkungan
Mbak Ita: Support Penggunaan Transportasi Ramah Lingkungan

KONTENJATENG.COM - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu siap menggalakkan kembali transportasi berbasis ramah lingkungan, salah satunya dengan bersepeda.

Upaya yang akan dilakukan, dengan memberikan support pada kegiatan-kegiatan komunitas, penyiapan infrastruktur, dan kebijakan serta program.

Hal ini disampaikan Mbak Ita, sapaan akrabnya usai melakukan flag off GO Green Fun Bike 2024 dalam rangka Hari Sepeda Sedunia di Balai Kota Semarang, Minggu (23/6/2024).

Baca Juga: Nunggak Cicilan, Catatan Kredit Jelek Bisa Bersih dengan Sendirinya?

"Hari ini saya hadir di Balai Kota Semarang untuk kegiatan Fun Bike dalam rangka Hari Sepeda Sedunia yang diikuti oleh 400 peserta," ujar Mbak Ita.

Ratusan peserta tersebut berkeliling memutar Kota Semarang menikmati pemandangan dan suasana Ibu Kota Jawa Tengah.

Jalur yang dipilih fun bike ini merupakan jalur dalam Kota Semarang dengan rute sepanjang 16 kilometer, melewati tempat-tempat ikonik Kota Semarang seperti Kota Lama dan Sam Poo Kong. Sehingga bagi peserta yang berasal dari luar kota, dapat melihat keindahan Kota Semarang.

Mereka berkeliling sepanjang 16 kilometer dengan melintasi jalan-jalan protokol. Rutenya mulai dari Balai Kota Semarang start di Jalan Pemuda - Tugu muda - Jalan MGR Sugiyopranoto, Bundaran Kali Banteng, Jalan Pamularsih - Sampookong.

Baca Juga: Mbak Ita Dorong Semua Perusahaan di Semarang Siapkan Program Ramah Perempuan dan Anak

Kemudian, pesepeda akan melewati jalan Kaligarang - Jalan Dr. Sutomo - Jalan Dr. Kariadi - Jalan Menteri Supeno dan melintas Taman Indonesia Kaya (TIK).

Tak sampai di situ, mereka juga melewati Jalan Pahlawan, Simpang Lima, memutar kawasan Kota Lama dan Kembali ke Balai Kota Semarang.

"Kami, jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang ingin memasyarakatkan transportasi berbasis ramah lingkungan," ungkap Mbak Ita.

Selain itu, dengan gowes berkeliling Kota Semarang, pesepeda juga bisa mengetahui pembangunan-pembangunan serta perkembangan Ibu Kota Jawa Tengah.

Baca Juga: Imigrasi Tambah Personel, Tangani Kendala Sistem Perlintasan Bandara Soekarno Hatta

"Tujuannya juga agar masyarakat bisa mengetahui pembangunan-pembangunan dan kebersihan di kota Semarang," imbuh dia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Arif Nugroho

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X