KONTENJATENG.COM - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, atau yang akrab disapa Mbak Ita, menyerahkan santunan kematian kepada 168 ahli waris dalam Program Santunan Kematian tahap 4 di Gedung Juang 45 pada Kamis (5/9).
Program ini menjadi bukti kepedulian Pemerintah Kota Semarang terhadap keluarga yang berduka karena kehilangan anggota tercinta.
Program ini telah dimulai sejak November 2023 dan dilaksanakan dalam beberapa tahap. Mbak Ita menjelaskan bahwa santunan ini adalah bentuk kasih sayang dari pemerintah kepada masyarakat.
"Kami berharap santunan ini digunakan untuk keperluan pengurusan almarhum dan bukan untuk hal konsumtif," ujarnya.
Tahap selanjutnya dari program ini, yaitu tahap 5, akan memberikan santunan kepada 89 ahli waris, dan tahap 6 menyasar 76 ahli waris. Dinas Sosial Kota Semarang mendukung penuh program ini dengan memastikan monitoring dan evaluasi dilakukan agar santunan tepat sasaran dan sesuai ketentuan.
Mbak Ita menegaskan bahwa meskipun bantuan ini tidak dapat menggantikan yang telah tiada, tetapi merupakan wujud perhatian dari Pemerintah Kota Semarang.
Baca Juga: Yamaha Fazzio: Skuter Stylish dengan Teknologi Terbaru untuk Pengendara Lebih Modern
Bantuan ini dirancang untuk membantu keperluan almarhum atau almarhumah, seperti pembelian kijing atau kebutuhan selamatan mulai dari 3 hingga 100 hari, bahkan mendak tahunan.
Program ini diatur dalam Peraturan Wali Kota Semarang Nomor 31 Tahun 2023. Ahli waris dapat mengajukan bantuan melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dan pencairan dilakukan melalui virtual account tanpa biaya administrasi atau potongan pajak.
Salah satu penerima santunan, Taryono, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkot Semarang. "Saya akan menggunakan santunan ini untuk keperluan keluarga dengan sebaik-baiknya," ungkapnya.
Baca Juga: Yudi Indardo Kembali Pimpin PDAM, Wali Kota Semarang : BUMD Harus Bisa Manfaatkan Peluang
Program Santunan Kematian ini menunjukkan komitmen nyata Pemerintah Kota Semarang dalam mendukung warganya yang mengalami masa sulit, memastikan bahwa mereka tidak sendirian dalam menghadapi duka.
Artikel Terkait
Mal Pelayanan Publik Memfasilitasi 130 Jenis Pelayanan Publik Terintegrasi dari 23 Gerai Layanan OPD yang Bisa Diakses Masyarakat dalam Satu Atap
Dinas Perhubungan Kota Pekalongan Arahkan dan Pastikan Perusahaan Angkutan Umum Penumpang dan Barang, Penuhi Aspek Laik Jalan dan Kelengkapan Dokumen
Bawa Misi Mengembalikan Harapan dan Keadilan Masyarakat, Ady Setiawan Siap Maju Gantikan Kotak Kosong di Pilkada Brebes 2024
PSI Semarang Siap All Out! Farchan Ajak Kader Menangkan Yoyok Sukawi dan Joko Santoso
Inovasi Kota Semarang dalam Pengelolaan Sanitasi Raih Pujian di Ajang STBM Award 2024
Rivan A Purwantono: Apresiasi GRC & Performance Excellence Jadi Motivasi Perusahaan Tingkatkan Inovasi dan Kualitas Layanan
Yudi Indardo Kembali Pimpin PDAM, Wali Kota Semarang : BUMD Harus Bisa Manfaatkan Peluang
Sowan ke Habib Umar, Yoyok Minta Doa untuk Kemajuan Kota Semarang
Yamaha Fazzio: Skuter Stylish dengan Teknologi Terbaru untuk Pengendara Lebih Modern
Wachid Nurmantyo Minta Seluruh Kader PAN Solid Menangkan Yoyok Sukawi-Joko Santoso di Pilwakot Semarang 2024