KONTENJATENG.COM - Pimpinan Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Asshodiqiyah Kiai Shodiq Hamzah Usman mendukung penuh komitmen pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang nomor urut 2, Yoyok Sukawi-Joko Santoso (Yoyok-Joss) yang menginisiasi pembentukan Peraturan Daerah (Perda) Tentang Pesantren.
Hal itu disampaikan oleh Kiai Shodiq Hamzah Usman saat ditemui Yoyok Sukawi di Ponpes Asshodiqiyah, di Sawah Besar Timur, Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, Senin (4/11/2024).
Baca Juga: Cara Memilih Tensimeter yang Tepat untuk Penggunaan di Rumah
Kiai Shodiq mengatakan Yoyok-Joss memiliki program yang berpihak kepada masyarakat Kota Semarang dan layak memimpin Kota Semarang. Terlebih Yoyok-Joss ialah putra daerah yang sejak kecil hingga besar telah mengetahui permasalahan warga Kota Semarang.
"Alhamdulillah kami terima dengan baik, kami membuka siapa pun terkhusus Mas Yoyok dan Mas Joko mau silaturahmi ke Pondok Pesantren Asshodiqiyah, kami persilakan dengan baik," katanya.
Satu hal yang menjadi perhatian yaitu komitmen Yoyok-Joss yang akan menginisiasi pembentukan Perda Tentang Pesantren dalam kepemimpinannya lima tahun mendatang.
"Alhamdulillah khususnya bidang pendidikan, program yang disampaikan Mas Yoyok dan Mas Joko sangat pro dengan pendidikan, termasuk mengenai Perda Pesantren. Kami mendukung," ujar Kiai Shodiq.
Pihaknya optimistis program itu akan berjalan di tangan Yoyok-Joss ketika memimpin Kota Semarang. Harapan terhadap Perda Pesantren segera disahkan itu akan diwujudkan dengan akan mengawalnya bersama DPRD Kota Semarang.
"Kami berharap itu segera direalisasikan karena sangat membantu masyarakat, para anak-anak mendapatkan pendidikan yang layak dan terjangkau," ungkapnya.
Perda Pesantren adalah satu di antara program yang diusung Yoyok-Joss dalam pemilihan wali kota dan wakil wali kota (Pilwakot) Semarang 2024. Diyakini Yoyok bahwa Perda Pesantren tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan ponpes di Kota Semarang.
"Perda Pesantren termasuk prioritas kami, apalagi kami didukung sembilan partai politik di DPRD Kota Semarang. Insya-Allah segera cepat disahkan," kata Yoyok Sukawi.
Dia menyatakan dalam programnya juga terdapat akses pendidikan gratis bagi siswa-siswi Kota Semarang. Dia menyebut pemerintah mengeluarkan program wajib belajar sembilan tahun, maka dari itu akses pendidikan gratis adalah upaya merealisasikan di tingkat daerah.
Artikel Terkait
Nonton Film Red One, Inilah Sinopsis Lengkapnya
Agustin Iswar Buka Debat Publik dengan Sejumlah Program yang Langsung Menyasar Masyarakat
Dindagkop UKM Kota Pekalongan Berikan Arah dan Pemahaman Pedagang Kaki Lima di Jalan Kurinci dan Pasar Darurat Sorogenen agar Berdagang di Dalam Pasar
Agustin Iswar Lanjutkan Program Pengurangan Emisi dengan Meningkatkan Layanan Transportasi Publik
Pilih Pemimpin yang Punya Kapasitas, Santri dan Kiai NU Dukung Agustin Iswar
Perhatikan Baik-Baik, Pilgub Jawa Tengah Surat Suara Berwarna Merah Maroon, untuk Pilwalkot Pekalongan 2024 Surat Suara Berwarna Hijau Tosca
Gerindra Kerahkan Relawan untuk Kemenangan Yoyok-Joss di Pilwakot Semarang 2024
Bantu Pemerintah dalam Penanganan Awal Kebakaran, 113 Orang Redkar Sudah Terbentuk di Seluruh Kelurahan di Kota Pekalongan
Cara Memilih Tensimeter yang Tepat untuk Penggunaan di Rumah
Serikat Pengemudi Angkutan Gunungpati Dukung Agustin Iswar Lanjutkan Pimpin Kota Semarang