“Jangan sampai harga yang terlalu tinggi membuat wisatawan enggan kembali ke Kota Semarang. Kami minta jasa parkir, kuliner, hingga hotel menjaga tarif wajar,” tegasnya.
Rakor tersebut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Semarang, DPRD, kepala OPD, seluruh Camat, Danramil, dan Kapolsek Se-Kota Semarang.
Baca Juga: PT KAI Daop 4 Semarang Angkut 89 Ribu Penumpang dalam 4 Hari Masa Nataru
Badan lintas sektor seperti BPS, Pertamina, Bulog, hingga Hiswana Migas juga turut hadir. Dengan sinergi seluruh pihak, Mbak Ita yakin libur Nataru tahun ini berjalan lancar.
“Kami siap memantau posko pengamanan, pasar-pasar besar, hingga titik keramaian. Semua sudah terkoordinasi untuk memastikan masyarakat dapat merayakan Nataru dengan aman dan nyaman,” tutupnya.
Artikel Terkait
Sukses Besar Mie Instan Lemonilo: Kisah Inspiratif Ronald Wijaya
PPN 12 Persen: 'Bola Panas' dari PDIP ke Presiden Prabowo
Meski Gagal di Piala AFF 2024, Ini Prestasi Shin Tae yong Bersama Timnas Indonesia Sepanjang 2024
Viral Hoax Uang Palsu di ATM BRI, Sultan Minta Maaf Usai Dihujat Netizen
BRIN Puji Langkah Pemkot Semarang dan PGN dalam Budidaya Padi Biosalin di Lahan Pesisir
PT KAI Daop 4 Semarang Angkut 89 Ribu Penumpang dalam 4 Hari Masa Nataru
10 Rekomendasi Kedai Kopi yang Terkenal di Kabupaten Musi Banyuasin, Cocok Saat Gerimis Melanda
10 Rekomendasi Warung Pecel Lele Paling Enak di Kabupaten Bondowoso, Urutan Pertama Rasanya Bikin Nagih
Rekomendasi 10 Warung Pecel Lele yang Terdekat di Kabupaten Malang, Murmer dan Nendang Sambalnya
Layanan Prima Imigrasi Semarang 2024: Penetrasi Paspor Elektronik dan Penindakan WNA