KONTENJATENG.COM - Calon Wali Kota Semarang, Yoyok Sukawi, mengadakan pertemuan hangat dengan ratusan caddy golf di Lapangan Golf Manyaran, Pada Senin sore (14/10/2024).
Kehadiran Yoyok mendapat sambutan meriah dari para caddy, mulai dari yang muda hingga lanjut usia, yang dengan antusias meneriakkan yel-yel "Yoyok-Joss Bocahe Dewe, Yoyok-Joss Menang, menang, menang."
Dalam suasana penuh semangat, Yoyok bersama Joko Santoso (Joss), calon Wakil Wali Kota, melayani permintaan swafoto dan bersalaman dengan para pendukung.
Baca Juga: Calon Wali Kota Semarang No Urut 2 Yoyok Sukawi Janji Perbaiki Infrastruktur Rusunawa
"Pak Yoyok, Pak Yoyok, salaman, Pak. Ayo kita foto bareng-bareng," ujar seorang ibu dengan penuh semangat.
Di kesempatan tersebut, Paguyuban Caddy Golf Gotong Royong (Gotro) Manyaran-Kalipancur resmi menyatakan dukungannya untuk pasangan calon wali kota nomor urut 2 ini.
Sebanyak 400 caddy telah berkomitmen untuk memenangkan Yoyok-Joss dalam Pilwakot Semarang yang akan digelar pada 27 November mendatang.
Ketua paguyuban, Kaelani, menegaskan, "Kami akan mendukung, memenangkan, dan menyukseskan Bapak Yoyok Sukawi dan Bapak Joko Santoso menjadi calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang."
Baca Juga: Dialog dengan Yoyok Joss: Warga Sendangmulyo Harapkan TPS Kembali Aktif
Kaelani juga menyampaikan kekhawatiran terkait rencana sewa lapangan golf oleh investor yang dikhawatirkan akan mengganggu pekerjaan caddy.
Yoyok menanggapi kekhawatiran ini dengan menyarankan agar lapangan golf dikelola secara kolaboratif bersama masyarakat setempat.
"Mendorong masyarakat menjadi investor sendiri, jadi kami punya semangat kolaboratif tidak hanya dengan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, tetapi dengan seluruh masyarakat," ungkapnya.
Baca Juga: Kampanye Kreatif PKS dengan Flashmob untuk Dukung Yoyok-Joss di Pilwakot Semarang 2024
Yoyok menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan aset pemerintah agar bermanfaat bagi semua pihak.
"Kami telah siapkan skema yang baik, pemerintah diuntungkan, warga juga mendapatkan penghasilan, terpayungi dengan baik sesuai aturan, dan akan menambah PAD Kota Semarang," tambahnya.