KONTENJATENG.COM, - Ratusan warga Kelurahan Dadapsari Kecamatan Semarang Utara berbondong - bondong mendatangi 'Bazar Wisata Grebek Sampah' di Jalan Purwogondo 1 pada Minggu pagi, (12/12/2021).
Para pengunjung bersemangat mendatangi bazar karena mereka membeli makanan, minuman dan sembako dengan menggunakan kupon dari bank sampah.
Perlu diketahui, warga di Jalan Purwogondo 1 Kelurahan Dadapsari memiliki bank sampah 'Sumber Urip' yang dikelola warga setempat kurang lebih sudah tiga tahun terakhir ini.
Baca Juga: Link Live Streaming Vidio Persita Tangerang vs Barito Putera, Momen Kebangkitan Barito Putera
Baca Juga: Jadi Trending di TikTok, Sebuah Masjid yang Tetap Utuh Meski Diterjang Erupsi Gunung Semeru
Setiap hari para warga mengumpulkan sampah untuk ditabung di bank sampah tersebut. Setiap warga yang menabung berhak mendapatkan kupon.
Kemudian bank sampah memilah-milah lalu sampah disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah atau ke tempat pengepul sampah.
Hingga kini sudah terkumpul hampir 1 ton berbagai macam sampah, diantaranya sampah bekas botol air mineral, sampah kertas, sampah barang bekas dan sampah plastik lainnya.
Menurut Ketua RT 1 RW 5 Jalan Purwogondo 1 Kelurahan Dadapsari, FX Gatot Iman Triyoga, warga yang datang ke bazar bisa membawa kupon dari hasil menabung di bank sampah. Terlihat antusias warga sangat tinggi sehingga stand bazar dipadati pengunjung namun tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.
"Pengunjung bawa kupon lalu ditukarkan makanan atau sembako, itu bagi mereka yang selama ini nabung sampah. Yang belum nabung, bisa datang ke bazar bawa sampah dan langsung kita kasih kupon. Berapapun jumlah sampahnya, kita terima," ujarnya disela-sela acara.
Baca Juga: Promo Cinepolis - BELI 1 GRATIS 1 Tiket Nonton Film Yuni, Promo Berlaku Mulai 9 Desember 2021
Ia menjelaskan 1 kupon nilainya Rp 10 ribu dan bisa ditukarkan di puluhan stand yang tersedia di bazar. Diantaranya stand makanan, sembako, minuman ringan, baju, hasil kerajinan tangan, ikan hias dan stand produk makanan olahan dan stand hiburan.
"Stand yang ikut bazar itu dari UMKM warga Dadapsari. Sekaligus juga untuk bangkitkan ekonomi warga akibat pandemi Covid-19," jelasnya.