Hukum Memelihara Khodam dalam Islam Bagaimana? Begini Penjelasan Buya Yahya

photo author
- Senin, 22 November 2021 | 23:32 WIB
Hukum Memelihara Khodam dalam Islam Bagaimana? Begini Penjelasan Buya Yahya. /
Hukum Memelihara Khodam dalam Islam Bagaimana? Begini Penjelasan Buya Yahya. /

KONTENJATENG.COM - Dalam sebuah video yang diunggah di channel Al Bahjah TV, ulama Buya Yahya menjawab pertanyaan salah satu jamaah tentang hukum bagi orang yang memelihara khodam.

Pertanyaan yang diajukan kepada Buya Yahya itu bagaimana memelihara khodam muslim yang tidak menyimpang dari ajaran Islam.

Buya Yahya mencoba menjelaskan kepada jamaah yang bertanya bagaimana pandangan Islam bagi orang yang memelihara khodam.

Baca Juga: Tanggal Merah Bulan Desember 2021, Adakah Libur Cuti Bersama Natal dan Tahun Baru Mendatang?

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Rans Cilegon FC vs Badak Lampung FC pada Selasa 23 November 2021 Pukul 15.15 WIB

Baca Juga: Berikut ini 13 Daftar STB Bersertifikat Kominfo yang Harus Anda Miliki untuk Menonton Siaran TV Digital

Istilah khodam mungkin sudah tidak asing untuk sebagian orang. Khodam sendiri diartikan sebagai jin pembantu. 

Bagi sebagian orang, khodam sendiri sering dipercaya dapat membantu mereka, tidak heran jika banyak yang tertarik memiliki ataupun memelihara khodam. 

"Hukum bagi yang memelihara khodam muslim gak nyimpang dalam Islam justru ajarkan berbuat baik? Perantara perlindungan saja tidak ada niat buruk saya pernah dengar ustaz lainnya memiliki khodam haram?," tanya jamaah. 

Buya Yahya menjawab bahwa manusia tetap tidak boleh memelihara khodam. Sebab, jin memiliki hawa nafsu yang sama dengan manusia. 

Baca Juga: Info Jadwal 3 Tahap Migrasi di Sini, Cukup Dengan Set Top Box (STB) Anda Bisa Nikmati Siaran TV Digital

Baca Juga: Cara Mudah Jadi Penerima Set Top Box (STB) Kominfo Gratis, Daftar Lewat DTKS Kemensos Secara Online

Baca Juga: Nonton dan Cara Download Hellbound Full Episode Sub Indo di Netflix, Akankah Manusia Ciptakan Neraka Sendiri?

Selain itu juga, jin memiliki sifat pendusta, jin bisa mengaku ingin menjadi teman manusia, namun sejatinya ingin menipu manusia.

"Bahaya sekali karena mungkin kamu sekali tertipu oleh jin karena jin seperti manusia yang akidahnya sesat juga ada, menjermuskan ada, mereka punya kewajiban ada ajaran sesat karena di manusia aja ada yang salah memilih sekolah untuk anaknya akidah sesat, apalagi urusan sama jin," jelas Buya Yahya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Otong Fajari

Sumber: Youtube Al Bahjah TV

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Mobil Keluarga Paling Diminati, Apa Saja Kriterianya?

Sabtu, 6 September 2025 | 21:40 WIB

CATAT! Daftar Harga Produk Starvie Indonesia

Rabu, 13 Agustus 2025 | 17:45 WIB
X