“Saya pikir Kemkominfo juga perlu mempertimbangkan bahwa penyaluran STB ini juga membutuhkan waktu. Padahal keberadaan TV saat ini penting sebagai sarana hiburan bagi masyarakat yang aktivitasnya dibatasi,” katanya.
Wakil Rakyat Dapil NTB II itu pun menggarisbawahi komitmen dari penyelenggara multipleksing yang ingin membantu subsidi perangkat STB.
Namun, ia meragukan subsidi yang dijanjikan Kemkominfo bisa diberikan secara merata kepada seluruh keluarga miskin.
Oleh karena itu, ia menyarankan agar Kominfo fokus terhadap sosialisasi kepada masyarakat mengenai migrasi TV analog ke digital karena tidak sedikit masyarakat yang belum paham bahkan salah paham dengan mengira bahwa perpindahan dari sistem TV analog ke digital itu membutuhkan akses internet.***(Mutia Yuantisya)
Artikel Terkait
Dapat Laporan Satu Obat Corona Seharga Rp25 Juta, Polisi Papua Langsung Buru Mafia Obat
Ganjar dan Gibran Tinjau Vaksinasi Pelajar Solo, Habis Disuntik Dapat HP
Tinjau Tempat Isolasi Terpusat di Solo, Ganjar Diwaduli Makanan Kurang Enak
Vaksinasi Booster Nakes di Jateng Sudah Dimulai, Sejumlah Nakes di Semarang Mulai Disuntik
Pria Asal Cilacap Terlantar di Semarang, Meninggal Akibat Terpapar Covid-19
Kabar Baik, Pemerintah Lanjutkan Bantuan Kuota Internet dan Uang Kuliah Tunggal