Dosen FTP USM Berikan Penyuluhan Pengolahan Ubi Jalar Ungu

KONTENJATENG.COM - Dosen dan Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Semarang (USM) memberikan penyuluhan tentang penanganan pasca panen dan pengolahan ubi jalar ungu kepada 70 siswa siswi SMK Negeri 1 Bawen Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang pada Senin, 15 Mei 2023.

Penyuluhan diberikan langsung oleh dosen-dosen dari Fakultas Teknologi Pertanian USM di antaranya Aldila Sagitaning Putri, S. Si, M.Sc, Ir Dewi Larasati, MSi dan Ir. Elly Yuniarti Sani, M.Si serta melibatkan dua mahasiswa Jurusan Teknologi Hasil Pertanian yaitu Fitria Indriansah dan Poppy Risca Dewanti.

Baca Juga: Inilah Tempat Makan Soto Paling Enak di Tegal, Murah dan Recommended Banget !

Siswa siswi SMK Negeri 1 Bawen diberikan Penyuluhan tentang Penanganan Pasca panen ubi jalar ungu dan pengolahan ubi jalar ungu dengan didampingi oleh guru guru dari SMK Negri 1 Bawen seperti Eti Roesana,S.Psi., Ruth Arta Ribuanita, S.Pd., Lailatul Uktafiyah, S.Pd. Sri Karyani SP, Unun Hartati MP.

Baca Juga: Orang Muda Ganjar Gelar Lokakarya Budi Daya Entok Untuk Kembangkan Potensi Bisnis Pemuda

Dalam penyuluhan penanganan pasca panen dan pengolahan ubi jalar ungu materi diberikan oleh Dewi Larasati, pembuatan nasi ubi jalar ungu oleh Aldila Sagitaning Putri dan pembuatan ice cream ubi jalar ungu diberikan oleh Elly Yuniarti Sani, dan dalam pelaksanaannya dibantu oleh Fitria Indriansah dan Poppy Risca Dewanti.

Baca Juga: Sinopsis Onde Mande, Film Indonesia Terbaru yang Kental Akan Budaya Minang

Menurut Dewi Larasati bahwa sosialisasi penanganan pascapanen dan pengolahan ubi jalar ungu diberikan kepada siswa SMK Negeri 1 Bawen jurusan Agribisnis dan pengolahan hasil pertanian ini untuk mendukung beberapa tujuan pendidikan di SMK Negeri Bawen.

Baca Juga: FAKTA MENARIK THE VEIL, Drakor yang Dibintangi Nam Goong Min dengan Biaya Produksi yang Fantastis

“Kegitan penyuluhan ini bertujuan untuk membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap agar kompetensi dalam melaksanakan, penanganan pascapanen dan pengolahan hasil pertanian dapat tercapai, maka perlu adanya penambahan ilmu pengetahuan dan ketrampilan dalam hal penanganan pascapanen dan pengolahan ubi jalar ungu,” ungkap Dewi Larasati.