DPRD Kabupaten Pekalongan Dukung Target Tingkat Pencapaian Partisipasi Pemilih Hingga 80 Persen pada Pemilu 2024 di Kota Santri

photo author
- Selasa, 5 Desember 2023 | 10:17 WIB
RAPAT - Kegiatan rapat kerja gabungan Pimpinan DPRD Kabupaten Pekalongan, Komisi I, II, III dan IV DPRD bersama Kesbangpol, Satpol PP dan Damkar, Bagian Tata Pemerintahan, KPUD, Banwaslu, dan camat se-Kabupaten Pekalongan. (KONTENJATENG.COM/Arif Prayoga)
RAPAT - Kegiatan rapat kerja gabungan Pimpinan DPRD Kabupaten Pekalongan, Komisi I, II, III dan IV DPRD bersama Kesbangpol, Satpol PP dan Damkar, Bagian Tata Pemerintahan, KPUD, Banwaslu, dan camat se-Kabupaten Pekalongan. (KONTENJATENG.COM/Arif Prayoga)

KONTENJATENG.COM - DPRD Kabupaten Pekalongan mendukung upaya KPUD Kabupaten Pekalongan bersama dengan instansi terkait lainnya, untuk dapat mencapai tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 sesuai target yakni 80 persen.

Hal ini terungkap saat rapat kerja gabungan Pimpinan DPRD Kabupaten Pekalongan, Komisi I, II, III dan IV DPRD bersama Kesbangpol, Satpol PP dan Damkar, Bagian Tata Pemerintahan, KPUD, Banwaslu, dan camat se-Kabupaten Pekalongan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Paripurna lantai 2 DPRD Kabupaten Pekalongan, Senin (04/12/2023).

Ketua KPUD Kabupaten Pekalongan, Laelatul Izah mengatakan, untuk menyukseskan taregt tingkat partisipasi pemilih sebesar 80 persen di Pemilu 2024, pihaknya terus menggenjot sosialisasi. Baik melalui medsos maupun langsung, yang sudah sering dilakukan khususnya bersama dengan Kesbangpol Kabupaten Pekalongan.

Baca Juga: Tekankan Netralitas pada ASN, Kepala Desa, dan Perangkat Desa Kabupaten Pekalongan, Ini Larangan yang Harus Dihindari Menjelang dan Saat Pemilu 2024

''Mohon kerja sama semua pihak-pihak terkait, agar pada Pemilu 2024 target tingkat partisipasi pemilih sebesar 80 persen. Saat ini, semua peserta Pemilu 2024 sudah ditetapkan, mulai dari DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kota/Kabupaten,'' ujar dia, di dalam rapat kerja gabungan.

Ditambahkannya, untuk logistik Pemilu 2024 sampai sekarang yakni sekitar 50 persen sudah masuk gudang KPU. Kotak suara 30 persen, surat suara, bantalan dan alat coblos, segel, dan template, masih menunggu pengiriman.

''Sementara untuk penerimaan KPPS dilakukan pada akhir Desember 2023, dengan masa kerja 1 bulan, terhitung dari bimtek KPPS,'' kata dia.

Baca Juga: Kunjungi Bandung Barat, Karang Taruna Kota Semarang Ajak Para Kader Lakukan Capacity Building

Kepala Kebangpol Kabupaten Pekalongan, Haryanto Nugroho menyampaikan, Pemilu 2024 akan menjadi bagian catatan sejarah demokrasi. Hal itu lantaran dalam setahun, akan ada dua kali pesta demokrasi. Pileg dan Pilpres pada Februari 2024, serta Pilkada di November 2024.

''Untuk sekarang sudah masuk masa kampanye bagi Pileg dan Pilpres hingga 10 Februari 2024. Kordinasi dwngn TNI/Polri dalam kesiapan keamanan sudah berjalan baik. Kondisi pun masih stabil,'' ujar dia.

''Untuk masa kampanye tertutup, harusnya ada kewajiban untuk melampirkan pemberitahuan pelaksanaan melalui Surat Tanda Terima Pemberitahuan Kampanye (STTPK). Namun ternyata pada pelaksanaannya masih ada yang terlambat untuk menyampaikannya,'' jelas dia.

Baca Juga: Kalangan DPRD Kota Semarang Minta Pemkot Tambah Inovasi Guna Cegah Inflasi

Adapun target partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 sesuai RPJMM, ditetapkan taerget tingkat partisipasi pemilih 79,5 persen. Sementara target dari KPUD kabupaten Pekalongan mencapai 80 persen.

''Pada pelaksanaan Pemilu sebelumnya, realisasi tingkat partisipasi pemilih mencapai 78 persen dari target 77 persen,'' ungkapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arif Nugroho

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X