Penurunan Muka Air Tanah di Kota Pekalongan Kini Telah Mencapai 21 Sentimeter Berdasarkan Alat Pembaca Patok Ukur di Stadion Hoegeng

photo author
- Selasa, 23 April 2024 | 10:21 WIB
PENGUKURAN : Petugas dari Kementerian ESDM saat melakukan pengukuran penuruna muka air tanah yang ada di Stadion Hoegeng. (KONTENJATENG.COM/Arif Prayoga)
PENGUKURAN : Petugas dari Kementerian ESDM saat melakukan pengukuran penuruna muka air tanah yang ada di Stadion Hoegeng. (KONTENJATENG.COM/Arif Prayoga)

Adapun berdasarkan data yang ada, pada November 2022 laju penurunan muka air tanah di Kota Pekalongan mencapai 14,5 sentimeter.

Baca Juga: Sidang Sengketa Tanah Hadirkan Saksi Notaris dan Pegawai Kantor ATR/BPN Kota Pekalongan, Perpanjangan SHGB Ditunda Akibat Masih Sengketa di Pengadilan

Sementara penurunan muka air tanah di Kota Pekalongan diperkirakan rata-rata mengalami peningkatan 6 sentimeter pertahun.

Sedangkan penurunan mula air tanah terendah di Kota Batik, berada di Kecamatan Pekalongan Selatan yakni 2,4 sentimeter pertahun.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arif Prayoga

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X